Reporter: Dikky Setiawan | Editor: Noverius Laoli
PT Danusa Tambang Nusantara juga telah menandatangani suatu perjanjian tidak mengikat untuk berpartisipasi dalam investasi langsung pada pembangunan fasilitas pengolahan HPAL NIC yang akan datang (Collaboration Agreement).
Frans menerangkan, investasi ini jika dilakukan memberikan peluang lebih lanjut bagi Perseroan untuk memperluas portofolionya dalam produksi nikel yang penting bagi pengembangan baterai dan kendaraan listrik.
Keputusan PT Danusa Tambang Nusantara untuk melakukan investasi tersebut bergantung pada pemenuhan prasyarat tertentu dan penyelesaian uji tuntas yang dapat diterima Perseroan.
Baca Juga: UNTR Optimistis Larangan Ekspor Bijih Bauksit Tak Berdampak pada Penjualan Alat Berat
Secara keseluruhan, investasi ini sejalan dengan salah satu Aspirasi Keberlanjutan Perseroan, yaitu mengembangkan dan mencapai portofolio bisnis yang tangguh dan berkelanjutan, terutama di sektor non-batubara.
"Penyelesaian Transaksi tidak bergantung pada dilaksanakannya investasi oleh PT Danusa Tambang Nusantara berdasarkan Collaboration Agreement," pungkas dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News