kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   12.000   0,80%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Pasca beli saham Morinaga, Kino Indonesia (KINO) genjot sektor consumer goods


Senin, 21 Januari 2019 / 17:07 WIB
Pasca beli saham Morinaga, Kino Indonesia (KINO) genjot sektor consumer goods


Reporter: Agung Hidayat | Editor: Handoyo .

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Awal tahun 2019 ini, PT Kino Indonesia Tbk (KINO) telah melangsungkan pembelian saham 72.857 saham Morinaga & Co Ltd seharga Rp 74,89 miliar. Diketahui tujuan transaksi untuk menjadi pihak pengendali pada PT Kino Food Indonesia atau sebelumnya bernama PT Morinaga Kino Indonesia

Harry Sanusi, Presiden Direktur KINO mengatakan pembelian saham tersebut bakal menumbuhkan dan memperbaiki operasional perseroan. "Diharapkan dapat berkontribusi positif terhadap kinerja konsolidasi secara keseluruhan," ujarnya kepada Kontan.co.id, Senin (21/1).

Adapun sumber dana yang digunakan oleh KINO untuk membeli saham tersebut adalah berasal dari kombinasi sisa dana hasil penawaran umum saham perdana yang telah dialokasikan untuk keperluan akuisisi dan kas internal. 

Manajemen berharap seiring dengan prospek pertumbuhan industri makanan, transaksi pembelian saham diharapkan akan memberikan keuntungan jangka panjang.

Terlebih lagi, segmen makanan yang dinaungi brand Morinaga ini kata Harry merupakan lini bisnis yang masih sangat menjanjikan dan prospektif. Sebagai gambaran, sampai kuartal tiga 2018 kemarin porsi penjualan segmen makanan tercatat menyumbang Rp 212 miliar atau sekitar 8% dari total revenue perseroan saat itu.

Di tahun ini, KINO masih melihat prospek bisnis consumer goods penuh tantangan. "Tapi peluang selalu terbuka selama kami bisa mencari peluang yang tepat, menyampaikan pesan dengan baik serta pendistribusian yang lancar," terang Harry.

Ke depannya perseroan terus menguatkan segmen bisnis makanan tersebut. Jika ditilik dari laporan keuangan di kuartal tiga 2018 kemarin, kontribusi terbesar masih dipegang segmen perawatan tubuh senilai Rp 1,27 triliun dan segmen minuman Rp 1,1 triliun dari total revenue KINO yang mencapai Rp 2,59 triliun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×