kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45920,31   -15,20   -1.62%
  • EMAS1.345.000 0,75%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Volume penjualan Semen Baturaja (SMBR) tumbuh 5% hingga kuartal III-2021


Jumat, 22 Oktober 2021 / 20:00 WIB
Volume penjualan Semen Baturaja (SMBR) tumbuh 5% hingga kuartal III-2021
ILUSTRASI. Semen Baturaja Tbk (SMBR).


Reporter: Akhmad Suryahadi | Editor: Anna Suci Perwitasari

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Volume penjualan PT Semen Baturaja Tbk (SMBR) tumbuh positif. Realisasi penjualan SMBR hingga bulan September 2021 mencapai 1,34 juta ton.

Vice President Corporate Secretary Semen Baturaja Doddy Irawan mengatakan, realisasi ini tumbuh 5% jika dibandingkan dengan volume di periode yang sama tahun lalu sebesar 1,28 juta ton.

Adapun realisasi penjualan SMBR periode bulan September 2021 tumbuh 6% jika dibandingkan dengan volume bulan Agustus.  Doddy menyebut, pertumbuhan ini didorong oleh kondisi pasar yang mulai menunjukkan adanya peningkatan.

“Karena kondisi pandemi Covid 19 yang sudah mulai terkendali dan proyek pemerintah maupun swasta sudah mulai bergerak,” terang Doddy kepada Kontan.co.id, Jumat (22/10).

Melansir pemberitaan sebelumnya, emiten yang berbasis di Sumatra Selatan ini menargetkan penjualan semen sebanyak 2.189.534 ton pada tahun ini atau meningkat 11% dibandingkan tahun sebelumnya.

Baca Juga: Harga batubara naik, begini strategi Semen Baturaja (SMBR) untuk tekan beban pokok

 

Memperhatikan kinerja penjualan sampai dengan bulan September 2021, manajemen tetap optimis dapat mencapai target penjualan di tahun 2021. Doddy mengatakan, permintaan  semen secara nasional tumbuh 5,5% per September 2021. Permintaan semen diperkirakan akan terus bertumbuh sampai bulan Desember 2021.

Emiten pelat merah ini menganggarkan alokasi belanja modal atau capital expenditure (capex) sebesar Rp 84,9 miliar. Dana belanja modal tersebut digunakan untuk mendukung sejumlah agenda bisnis perseroan di tahun ini.

Salah satunya diprioritaskan untuk kegiatan penambangan guna memastikan cadangan batu kapur, dengan mempersiapkan lahan tambang baru di Kabupaten Ogan Komering Ulu, Sumatra Selatan yang telah memiliki progres sebesar 77,92%. Selain itu, SMBR juga menyiapkan investasi untuk pengembangan program efisiensi operasional perusahaan

Selanjutnya: Jatuh tempo tanggal 29 Oktober, Pemprov DKI imbau warga segera bayar pajak PBB

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP) Negosiasi & Mediasi Penagihan yang Efektif Guna Menangani Kredit / Piutang Macet

[X]
×