kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.915.000   44.000   2,35%
  • USD/IDR 16.400   -20,00   -0,12%
  • IDX 7.142   47,86   0,67%
  • KOMPAS100 1.041   10,44   1,01%
  • LQ45 812   9,62   1,20%
  • ISSI 224   0,88   0,39%
  • IDX30 424   4,46   1,06%
  • IDXHIDIV20 504   1,88   0,37%
  • IDX80 117   1,34   1,15%
  • IDXV30 119   0,16   0,14%
  • IDXQ30 139   1,43   1,04%

Wamendag minta Bulog agresif operasi pasar beras


Kamis, 25 November 2010 / 18:12 WIB
Wamendag minta Bulog agresif operasi pasar beras
ILUSTRASI.


Reporter: Asnil Bambani Amri |

JAKARTA. Wakil Menteri Perdagangan, Mahendra Sirega meminta Perum Bulog untuk segera mempercepat realisasi operasi pasar (OP) beras agar bisa menurunkan harga beras dipasaran.

“Bulog kami dorong untuk lebih gencar untuk melakukan OP sehingga harga beras tyidak terlalu tinggi,” kata Mahendra usai menghadiri Bogasari Expo di Jakarta, Kamis (25/11).

Desakan dari Mahendra itu cukup beralasan, karena harga beras yang dipantau oleh Kementerian Perdagangan terus mencatat kenaikan hari demi hari. Untuk beras kualitas medium saja tanggal (24/11) lalu tercatat rata-rata nasional senilai Rp 6.883 per kg atau naik 3,4% dibandingkan harga rata-rata dibulan Oktober sebesar Rp 6.655 per kg.

Selain melakukan OP, Wamendag berharap Bulog juga mempercepat penyaluran beras miskin untuk kelompok masyarakat tertentu. Menurutnya, kosentrasi pemerintah untuk mengatasi harga beras itu sangat penting karena merupakan komoditi penting bagi warga Indonesia. “Kami ingin langkah-langkah ini diupayakan,” katanya.

Sampai dengan 24 November lalu, penyaluran beras miskin (Raskin) tercatat sebanyak 2.659.366 ton atau sekitar 95,3%. Sampai akhir November ini realisasi Raskin ditarget bisa disalurkan sebanyak 2.788.563 dari total kebutuhan Raskin tahun 2010 sebanyak 2.972.945 ton.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Digital Marketing for Business Growth 2025 : Menguasai AI dan Automation dalam Digital Marketing

[X]
×