Reporter: Ali Imron | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
JAKARTA. Kendati pembangunan beberapa ruas jalan tol tersendat bahkan hingga macet selama dua tahun, bukan berarti bisnis di sektor ini terhenti. Buktinya, para pemain jalan tol tetap berusaha meneruskan pembangunan jalan bebas hambatan ini.
Salah satu kontraktor tol yang kini tengah bersiap untuk menggarap jalan tol adalah PT Waskita Karya, yanga berencana membangun ruas jalan tol Serpong-Cinere. Proyek ruas tersebut merupakan bagian dari jalan tol lingkar luar Jakarta tahap 2 (JORR) sepanjang 12,39 kilometer (km). “Proyek ini membutuhkan dana investasi sekitar Rp 1,7 triliun,” kata Direktur Waskita Karya Danny Koestanto, Kamis (5/3) di Jakarta.
Nah , untuk memuluskan pembangunan jalan tol tersebut, pemerintah menggelontorkan dana pembebasan lahan sebesar Rp 647 miliar. Dana tersebut berasal dari dana Badan Layanan Umum (BLU) Badan Pengelola Jalan Tol (BPJT). “Pembebasan tanah sedang berlangsung,” katanya.
Sayangnya, Waskita belum bisa memprediksikan berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk pembebasan lahan tersebut. Namun, diperkirakan, proses pembebasan lahan tidak akan berlangsung lama. Sebab, ruas tol itu sudah sesuai dengan rencana umum tata ruang (RUTR) Kabupaten Tangerang.
Sekadar tambahan saja, ruas tol Serpong-Cinere adalah bagian JORR 2 yang nantinya akan terkoneksi dengan tol Cinere-Jagorawi/Cimanggis, Cimanggis-Cibitung, Cibitung-Cilincing hingga Tanjung Priok. Tol Serpong-Cinere juga menembus ke tol Serpong-Bandara.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
