kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   12.000   0,80%
  • USD/IDR 15.917   13,00   0,08%
  • IDX 7.199   58,54   0,82%
  • KOMPAS100 1.106   11,37   1,04%
  • LQ45 878   11,64   1,34%
  • ISSI 221   1,06   0,48%
  • IDX30 449   6,23   1,41%
  • IDXHIDIV20 540   5,82   1,09%
  • IDX80 127   1,42   1,13%
  • IDXV30 134   0,44   0,33%
  • IDXQ30 149   1,71   1,16%

Waskita (WSKT) Selesaikan Proyek Bendungan Karian, Jokowi Lakukan Peresmian


Selasa, 09 Januari 2024 / 16:50 WIB
Waskita (WSKT) Selesaikan Proyek Bendungan Karian, Jokowi Lakukan Peresmian
PT Waskita KaryaTbk. (WSKT) melakukan seremoni peresmian Bendungan Karian yang dilakukan Presiden Republik Indonesia Joko Widodo di Kabupaten Lebak, Banten pada Senin, 8 Januari 2024.


Reporter: Noverius Laoli | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID -  JAKARTA. PT Waskita Karya Tbk (WSKT) terus berkomitmen dalam menyelesaikan Proyek Strategis Nasional (PSN). Hal ini dibuktikan dengan diselenggarakannya seremoni peresmian Bendungan Karian yang dilakukan Presiden Joko Widodo di Kabupaten Lebak, Banten pada Senin, 8 Januari 2024.

”Bendungan ini menjadi salah satu bendungan terbesar yang kita bangun dan ini akan memberikan manfaat di Provinsi Banten serta di Provinsi DKI Jakarta dan sebagian kecil di Provinsi Jawa Barat,” ucap Jokowi saat peresmian seperit dutip dari rilis Waskita Karya, Selasa (9/1).

Jokowi juga mengatakan, Bendungan Karian memberikan manfaat irigasi bagi 22.000 hektar sawah yang berada di Kota Tangerang, Jakarta bagian Barat dan juga Kabupaten Bogor.

Baca Juga: Hingga November, Waskita Karya (WSKT) Kantongi Kontrak Baru Rp 14,4 Triliun

”Bendungan ini juga bermanfaat bagi pengendali banjir di Kabupaten Serang dan Kecamatan Rangkasbitung. Bendungan ini juga berfungsi sebagai pembangkit tenaga listrik tenaga mikrohidro yang menghasilkan listrik 1,8 MW,” tambah Jokowi.

Seremoni peresmian dilakukan di Bendungan Karian, Kecamatan Rangkasbitung, Kabupaten Lebak, Banten. Turut hadir dalam peresmian Menteri PUPR Basuki Hadimuljono, Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan, Menteri ATR/BPN Hadi Tjahjanto dan Pj Gubernur Banten Al Muktabar. Turut mendampingi Direktur Utama Perseroan Muhammad Hanugroho dan Direktur Operasi II Dhetik Ariyanto.

Direktur Utama Waskita Karya Muhammad Hanugroho menjelaskan, proyek yang menggunakan dana hibah dari Economic Development Cooperation Fund (EDCF) Korea Selatan dan APBN ini merupakan bendungan terbesar ketiga di Indonesia dan menjadi langkah positif bagi Pemerintah untuk kelola air dan energi.

Baca Juga: Kementerian PUPR Targetkan Bendungan Margatiga di Lampung Selesai di Tahun 2024

“Bendungan Karian merupakan salah satu Proyek Strategis Nasional dan menjadi bendungan terbesar ketiga di Indonesia setelah Bendungan Jatiluhur dan Bendungan Jatigede, memiliki area genangan seluas 1773 Ha dengan daya tampung bruto sebesar 314,7 juta m³ dan daya tampung efektif sebesar 207,48 juta m³,” tutur Hanugroho.

Tidak hanya itu, Bendungan Karian juga memiliki beberapa manfaat diantaranya, dapat menjadi suplesi untuk Daerah Irigasi (D.I.) Ciujung seluas 22.000 Ha, Penyedia air baku untuk Kabupaten Lebak, Kota dan Kabupaten Tangerang, Kota Tangerang Selatan dan Provinsi DKI Jakarta sebesar 9,1 m³/detik dan juga sebagai pasokan air baku untuk Kota Cilegon serta Kabupaten Serang sebesar 5,5 m³/detik.

”Seperti yang disampaikan bapak Presiden, Bendungan Karian juga bermanfaat sebagai pengendali banjir dengan kemampuan reduksi sebesar 657,5 m³/detik serta berpotensi menjadi pembangkit energi listrik tenaga mikrohidro (PLTMH) sebesar 1,8 MW. Harapannya bendungan ini juga dapat menjadi destinasi wisata air dan argo ekonomi untuk masyarakat setempat,” tambah Hanugroho.

Baca Juga: Jumlah Permohonan PKPU dan Kepailitan Masih Tinggi, Bayangi Pemulihan Ekonomi

Sebagai informasi, proyek dengan total nilai investasi sebesar Rp1,8 triliun ini dikerjakan secara joint operation bersama DAELIM (Korea Selatan) dengan porsi 51%, Waskita Karya 22% dan Wijaya Karya 27%, sehingga Waskita memiliki porsi sebesar Rp 396 miliar.

Semoga dengan hadirnya Bendungan Karian ini menjadi pemerataan pembangunan infrastruktur bagi daerah di Indonesia serta kesejahteraan bagi masyarakat Banten. ”Perseroan juga terus berkomitmen untuk menyelesaikan proyek PSN dan non PSN dengan tepat waktu dan mutu yang baik,” tutup Hanugroho.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×