kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.926.000   -27.000   -1,38%
  • USD/IDR 16.520   -20,00   -0,12%
  • IDX 6.833   5,05   0,07%
  • KOMPAS100 987   -1,19   -0,12%
  • LQ45 765   1,61   0,21%
  • ISSI 218   -0,33   -0,15%
  • IDX30 397   1,17   0,30%
  • IDXHIDIV20 467   0,48   0,10%
  • IDX80 112   0,13   0,12%
  • IDXV30 114   0,08   0,07%
  • IDXQ30 129   0,38   0,29%

Wilmar klaim catat kemajuan dalam perlindungan hak-hak anak di perkebunan


Rabu, 30 Juni 2021 / 17:46 WIB
Wilmar klaim catat kemajuan dalam perlindungan hak-hak anak di perkebunan
ILUSTRASI. Wilmar klaim catat kemajuan dalam perlindungan hak-hak anak di perkebunan


Reporter: Noverius Laoli | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID -  JAKARTA. Wilmar International Limited (Wilmar) mengklaim selangkah lebih maju dalam memberikan perlindungan anak-anak yang tinggal di perkebunan kelapa sawit. Baik itu di perkebunan di Indonesia maupun di Malaysia, melalui kemitraan dengan lembaga nirlaba internasional, BSR.

Manajer Umum Kelestarian General Grup Wilmar, Perpetua George, mendefinisikan solusi yang praktis dan berkelanjutan merupakan langkah signifikan untuk menghapus pekerja anak dari industri kelapa sawit. "Sambil memastikan bahwa hak-hak anak terus dilindungi," ujarnya dalam dalam siaran pers yang diterima Kontan.co.id, Rabu (30/6).

Ia melanjutkan, Wilmar menyambut baik kolaborasi dengan rantai pasok perusahaan untuk menguji coba implementasi pedoman tersebut. "Kami mendorong perusahaan liannya mempertimbangkan untuk mengadopsi pedoman ini," tambahnya.

Baca Juga: Semakin Ekspansif, Triputra Agro Persada (TAPG) Membangun Tiga Pabrik Kelapa Sawit

Wakil Presiden Asia-Pasifik untuk BSR, Jeremy Prepscius, kolaborasi BSR dengan Wilmar dan mitra implementasi, akan membantu melindungi hak-hak anak dengan mengintegrasikan perlindungan anak ke dalam standar, tindakan dan investasi. 

"Pendekatan kolaboratif ini akan membantu menetapkan standar pelaksanaan perlindungan hak anak oleh pembeli dan pemasok di sektor minyak sawit," imbuhnya.

Selanjutnya: Wilmar Cahaya (CEKA) targetkan penjualan dan laba tumbuh 5%-10% di tahun ini

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Cara Praktis Menyusun Sustainability Report dengan GRI Standards Strive

[X]
×