Reporter: Muhammad Julian | Editor: Handoyo .
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Wings Group Indonesia merambah pasar susu Ulltra-High Temperature (UHT). Melalui Wings Food, perusahaan FMCG tersebut meluncurkan merek produk susu Ulltra-High Temperature (UHT) terbaru dalam kemasan botol PET berukuran 200 ml dengan merek Milku pada Selasa (1/9).
Keputusan untuk merambah bisnis susu UHT bukannya tanpa alasan. Marketing Manager Milku, Preeti Chopra Bhatnagar mengatakan, pasar minuman susu cair merupakan pasar yang menjanjikan untuk digarap. Dari segi ukuran pasar, minuman susu cari merupakan segmen terbesar kedua setelah air mineral.
Di samping itu, permintaannya juga cenderung naik dan stabil. Catatan Preeti, kategori produk minuman susu di Indonesia mampu tumbuh hingga 10% dalam tiga tahun terakhir, sementara di masa pandemi corona (covid-19), permintaannya masih tumbuh mendekati 5% dalam dua bulan terakhir.
Ke depan, Wings Foofd meyakini pasar produk minuman susu masih mampu tumbuh lebih lanjut, sebab tingkat konsumsi susu di Indonesia masih rendah. Pada tahun 2019, masyarakat Indonesia tercatat hanya mengonsumsi sekitar 16,23 kg susu per kapita, lebih rendah bila dibanding standar Food and Agriculture Organization (FAO) sebesar 30 kg susu per kapita dalam setahun.
Baca Juga: Pandemi mendorong permintaan kaleng kemasan sarden, pabrikan tingkatkan utilisasi
“Kami melihat potensi pasar yang besar pada pasar susu cair,” ujar Preeti dalam konferensi pers Peluncuran Susu Milku yang dihelat secara virtual, Selasa (1/9).
Produk susu cair menjadi kategori produk minuman siap minum atau ready to drink (RTD) keutjuh yang dimiliki perusahaan. Sebelumnya, Wings Food sudah memiliki 6 kategori produk RTD yang meliputi RTD tea, RTD juice, RTD falvoured water, RTD coffee, RTD jelly drink, dan RTD energy drink.
Preeti belum mengungkap lebih jauh seputar target produksi perusahaan untuk produk Milku, namun ia optimis produk anyar tersebut akan dapat diterima dengan baik oleh pasar.
Preeti berujar, permasalahan harga dan rasa kerap menjadi penghmabat utama bagi penjualan produk-produk minuman susu cair. Berbeda dengan produk susu kebanyakan, Milku diklaim memiliki harga yang lebih unggul, yakni sebesar Rp 3.000 per botol dengan ukuran 200 ml.
Angka tersbut lebih murah dibanding produk serupa dengan ukuran sama yang umumnya memiliki harga sekitar Rp 4.200 - Rp 4.400 per botol. Terlabih, Milku juga diyakini memiliki daya tarik sendiri karena dipercaya memiliki kandungan nutrisi yang baik, yakni 5 vitamin, 4 mineral, serta kandungan kalsium yang dipercaya mampu memenuhi 25% kebutuhan kalsium anak.
Baca Juga: Tangkal Covid-19, Wings Group luncurkan produk disinfektan baru
Dengan kandungan tersebut, Milku dipercaya menjadi produk RTD yang cocok dikonsumsi untuk meningkatkan daya tahan tubuh di tengah pandemi. Di sisi lain, karena dibuat dari susu Belgia berkualitas baik, Milku juga diyakini memiliki rasa yang disukai oleh anak-anak maupun konsumen di rentang umur lainnya.
Saat ini, Milku hadir dalam 2 varian rasa, yakni coklat dan strawberry. Pemillihan rasa tersebut lantaran kedua rasa tersebut diyakini merupakan dua rasa yang paling digemari di pasaran. “Ke depan tidak menutup kemungkinan kami akan meluncurkan varian-varian rasa lain, bergantung pada preferensi pasar,” tutur Preeti.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News