Reporter: Leni Wandira | Editor: Anna Suci Perwitasari
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT WIR Asia Tbk (WIRG) menargetkan kinerja keuangan tumbuh 10% secara holistik pada tahun 2025. Ini menjadi bagian dari strategi ekspansi dan optimalisasi operasional WIRG.
WIRG optimistis target ini dapat dicapai dengan mengembangkan ekosistem digital yang telah dibangun, sekaligus melakukan diversifikasi pendapatan di berbagai segmen bisnis berbasis teknologi.
Direktur Utama WIR Asia Stephen Budiman Ng, menjelaskan bahwa strategi utama perusahaan untuk mencapai pertumbuhan tersebut mencakup peningkatan inovasi dalam layanan periklanan berbasis teknologi, produk dan layanan virtual, serta monetisasi platform digital yang terus berkembang.
“Kami melihat peluang besar dalam segmen-segmen yang memiliki margin tinggi dan berfokus pada teknologi imersif. Dengan terus meningkatkan inovasi dan memperkuat posisi kami sebagai pemimpin di industri ini, kami optimis dapat mencapai pertumbuhan yang lebih berkelanjutan,” ujar Stephen kepada KONTAN, Rabu (12/3).
Baca Juga: Raharja Energi Cepu (RATU) Raih Pendapatan Bersih US$ 57,74 Juta pada 2024
Selain itu, WIR Group juga berkomitmen untuk meningkatkan efisiensi bisnis dengan memanfaatkan kecerdasan buatan (AI) dalam analisis data dan personalisasi layanan. Langkah ini diharapkan dapat memberikan nilai tambah bagi mitra dan pelanggan, sekaligus memperkuat daya saing perusahaan dalam industri teknologi digital.
Sebagai perusahaan yang berfokus pada teknologi imersif, WIR Group mengandalkan segmen Augmented Reality (AR), Artificial Intelligence (AI), Virtual Reality (VR), dan blockchain sebagai pilar utama pertumbuhan bisnisnya.
Hingga kuartal ketiga 2024, WIRG mencatat pendapatan bersih sebesar Rp 1,88 triliun, yang sebagian besar didukung oleh pengembangan solusi berbasis teknologi tersebut.
Segmen AR dan VR, melalui berbagai produk dan layanan seperti Nusameta dan DAV, memberikan kontribusi signifikan terhadap pendapatan perusahaan. Pemanfaatan AI dalam berbagai sektor, seperti ritel dan periklanan digital, juga turut memperkuat portofolio bisnis WIR Group.
Pendapatan dari solusi platform digital berkontribusi sebesar Rp 1,72 triliun atau sekitar 91,2% dari total pendapatan WIRG hingga kuartal III-2024. Dari angka tersebut, penjualan barang dan komisi transaksi via platform mencapai Rp1,55 triliun, sementara promosi dan iklan via platform menyumbang Rp 169,6 miliar.
Perseroan juga melihat blockchain sebagai elemen strategis dalam pengembangan ekosistem metaverse dan solusi berbasis Web3.
Seiring dengan meningkatnya adopsi teknologi digital, WIR Group optimistis kontribusi dari keempat segmen ini akan terus meningkat dan memberikan dampak positif terhadap kinerja keuangan perusahaan ke depan.
“Sebagai perusahaan yang terus berinovasi di industri teknologi, kami berkomitmen untuk menghadirkan solusi digital yang relevan dan memberikan dampak nyata bagi pelanggan serta pemangku kepentingan,” tutup Stephen.
Selanjutnya: Raharja Energi Cepu (RATU) Raih Pendapatan Bersih US$ 57,74 Juta pada 2024
Menarik Dibaca: Resep Talam Singkong Gula Merah yang Manis dan Lembut, Cocok Jadi Suguhan Pengajian
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News