kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45920,31   -15,20   -1.62%
  • EMAS1.345.000 0,75%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

YLKI: Integrasi tarif tol jangan jadi instrumen kenaikan tarif terselubung


Senin, 11 Juni 2018 / 23:02 WIB
YLKI: Integrasi tarif tol jangan jadi instrumen kenaikan tarif terselubung
ILUSTRASI. Integrasi Transaksi Tol JORR


Reporter: Dina Mirayanti Hutauruk | Editor: Sofyan Hidayat

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) akan melakukan integrasi tarif di beberapa ruas jalan tol. Salah satunya ruas tol lingkar luar Jakarta (Jakarta Outer Ring Road/JORR) yang akan diintegrasikan mulai 13 Juni 2018.

Integrasi tarif tersebut memang akan memukul/memberatkan untuk pengguna tol jarak pendek, khususnya kendaraan pribadi. Dan akan menguntungkan untuk pengguna tol jarak jauh.

Sebagai contoh, untuk jarak terpendek biasanya Rp 3.500 akan menjadi Rp 15.000. Sedangkan untuk jarak terjauh, melewati tiga gate yang biasanya Rp 22.000 akan terpangkas menjadi Rp 15.000 saja.

Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI) menekakan, integrasi tarif tol JORR tersebut jangan menjadi kenaikan tarif secara terselubung. Sebab kenaikan tarif tol sudah diatur setiap dua tahun sekali.

Oleh karenanya, Tulus Abadi, Ketua Pengurus Harian YLKI meminta pengelola jalan tol harus bisa membuktikan hal itu. "Harus bisa dibuktikan bahwa revenue pengelola tol tidak naik pasca integrasi. Jika revenue tambah berarti ada kenaikan tarif secara terselubung, sepihak, dan pelanggaran terhadap PP tentang Jalan Tol." kata Tulus dalam keterangan resminya, Senin (11/6).

Tulus mengharapkan, integrasi tarif benar ditujukan untuk meningkatkan pelayanan, khususnya aspek standar pelayanan minimal (SPM) jalan tol. Sebab diatas kertas, integrasi akan memangkas keberadaan beberapa gate, sehingga memangkas lamanya transaksi, antrian. Banyaknya transaksi memang bisa menghambat lajunya kendaraan.

Sementara itu, YKLI menilai hal yang yang wajar jika integrasi tarif lebih menguntungkan angkutan logistik. Pasalnya, Tol JORR memang didesign untuk angkutan logistik.

Tulus melihat, integrasi itu akan memberikan dampak positif terhadap logistik. "Turunnya tarif tol untuk angkutan logistik di tol JORR diharapkan bisa menurunkan logistic fee dan bahkan turunnya harga di sisi end user." katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP) Negosiasi & Mediasi Penagihan yang Efektif Guna Menangani Kredit / Piutang Macet

[X]
×