kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45898,78   -24,72   -2.68%
  • EMAS1.319.000 0,00%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Analis prediksi laba bersih Telkom naik 12% di 2018


Jumat, 26 Januari 2018 / 22:57 WIB
Analis prediksi laba bersih Telkom naik 12% di 2018
Digital Grapari TelkomGroup


Reporter: Nisa Dwiresya Putri | Editor: Dessy Rosalina

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Telekomunikasi Indonesia Tbk menargetkan pertumbuhan pendapatan sekitar 9%-11% di 2018. Serangkaian rencana ekspansi sudah dirancang untuk tetap pertahankan dominasi market.

Sebagaimana dipaparkan Direktur Keuangan TLKM Harry M Zen kepada Kontan, Jumat (26/1), TLKM sudah pasang target-target untuk lini bisnis selular maupun non-selular. Menunjang bisnis cellular, TLKM akan tambah 20.000 BTS 4G di 2018. Sementara itu, untuk Indiehome sebagai salah satu bagian bisnis non-cellular, TLKM targetkan penambahan 1,5 juta-1,7 juta pelanggan.

"Kita juga punya segmen enterprise. Per kuartal III-2017 , pendapatan segmen ini naik 40% yoy. Tahun 2018, targetnya pendapatan segmen enterprise naik 20% yoy," tutur Harry.

Kepala Riset Koneksi Kapital Sekuritas Alfred Nainggolan menilai bahwa TLKM adalah perusahaan yang sangat solid di sektor telekomunikasi. Menyebut saham TLKM sebagai top pick, Alfred punya prediksi bahwa emiten plat merah ini mampu mencatat pertumbuhan laba bersih 12% di 2018.

Di pasar, Alfred mengamati bahwa ada kekhawatiran perihal membaiknya kinerja beberapa peers TLKM. “ISAT dan EXCL kinerjanya mampu berbalik arah. Pasar khawatir jika EXCL dan ISAT kinerjanya naik signifikan, akan menggerus kue TLKM,” ujar Alfred.

Namun, Alfred menilai bahwa masih ada potensi pertumbuhan besar dari sisi harga saham TLKM. Dividennya juga dinilai Alfred mulai memberikan daya tarik cukup besar. “TLKM mulai mendekati level saham defensive, blue chip,” tambahnya.

Menurut Alfred, patut diapresiasi jika TLKM mulai melakukan diversifikasi bisnis di lini non-cellular. Namun, 2 tahun ke depan Alfred memprediksikan bahwa kontribusi lini cellular masih akan besar, terutama dari pangsa pasar TLKM yang ada di luar jawa.

“Yang paling bisa menikmati pertumbuhan luar jawa hanya TLKM. Coverage BTS-nya tidak bisa terlawan lagi. Pemain lain banyak mengandalkan operator BTS di luar Jawa, sedangkan TLKM sudah mempersiapkan itu dari dulu,” ujar Alfred. Ia merekomendasikan beli saham TLKM dengan target harga 5.950 dan target price to earnings ratio (PE) 22 kali di 2018.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP)

[X]
×