kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45927,64   6,18   0.67%
  • EMAS1.325.000 -1,34%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Dunia Marine masuk bisnis apparel outdoor


Minggu, 12 November 2017 / 17:37 WIB
Dunia Marine masuk bisnis apparel outdoor


Reporter: Andy Dwijayanto | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Dunia Marine Internusa bakal mendiversifikasikan lini bisnisnya, setelah memiliki lini bisnis kelautan, GPS, dan jam tangan, perusahaan ke depan akan menambah produk baru di sektor apparel dan outdoor living. Dengan menggandeng brand asal Eropa, sehingga perusahaan akan memiliki integrasi segmen bisnis dari hulu ke hilir untuk pecinta aktivitas luar ruang.

Giovani Martin, Head of Sales Marketing PT Dunia Marine Internusa mengatakan bahwa penambahan produk untuk apparel outdoor ini akan memberikan keuntungan perusahaan.

Pasalnya olahraga luar ruang juga tengah tren di Indonesia, apalagi sebelumnya perusahaan juga sudah memiliki bisnis jam tangan dengan produk sport yang mendukung aktivitas luar ruang.

“Kami lebih ke apparel jadi kami maunya fokus di segmen kegiatan luar ruang. Kan kami punya device dan sekarang apparel-nya, yang mau kita pegang itu kegiatan outdoor seperti lari di hutan, camping dan hiking,” ujarnya kepada Kontan.co.id beberapa waktu lalu.

Asal tahu saja, sejak DMI berdiri pada tahun 1961 memang memfokuskan diri pada produk-produk untuk mendukung kegiatan di laut dengan menjual motor tempel, radio komunikasi laut, gps, sonar dan alat kelautan lainnya. Namun beberapa tahun ke belakang perusahaan mulai melakukan diversifikasi bisnis untuk mendukung kinerja perusahaan.

Termasuk bisnis apparel dan kegiatan luar ruang yang akan menjadi bisnis baru perusahaan, dirinya mengatakan bahwa saat ini sudah ada kerja sama dengan produsen produk di Eropa dan dalam waktu dekat perusahaan akan membawa ke Indonesia. Bahkan perusahaan sudah menyiapkan satu gerai di Surabaya untuk meningkatkan brand awareness produk tersebut.

“Brand sudah ada hanya saya belum bisa omongin yang jelas itu brand luar. Kami sudah ada kerja sama dan mungkin toko baru di Surabaya untuk brand Eropa itu, jadi masuk apparel akan kami mulai Januari 2018,” lanjutnya.

Perlu diketahui, saat ini 70% bisnis DMI masih disumbang oleh penjualan produk-produk kelautan, sedangkan sisanya baru disumbang oleh lini bisnis lainnya. Untuk bisnis apparel ini, dirinya mengatakan perusahaan tidak memiliki target khusus di tahun pertama, hanya saja ini akan memperkuat posisi DMI sebagai perusahaan yang memiliki semua produk yang mendukung kegiatan luar ruang.

“Dari bisnis baru belum ada (target) karena brand yang memang baru masuk di Indonesia dan kami tidak terlalu menuntut brand itu untuk menghidupi dirinya sendiri. Tetapi ini melengkapi bisnis yang sudah ada kan sudah ada device, alatnya dan apparel-nya juga kami punya ini jadi bisnis hulu ke hilir,” lanjutnya. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Trik & Tips yang Aman Menggunakan Pihak Ketiga (Agency, Debt Collector & Advokat) dalam Penagihan Kredit / Piutang Macet Managing Customer Expectations and Dealing with Complaints

[X]
×