Reporter: Cipta Wahyana | Editor: Cipta Wahyana
JAKARTA. Akhirnya, F.C. Internazionale Milano S.p.A atau Inter Milan secara resmi mengumumkan masuknya konglomerat Indonesia Erick Thohir ke klub Italia ini. Selasa sore waktu Milan, Italia, atau malam hari ini waktu Indonesia, Inter Milan mengumumkan bahwa Massimo Moratti telah menandatangani perjanjian pengikatan dengan International Sports Capital (ISC), kendaraan yang digunakan Erick Thohir dalam transaksi kali ini.
Menurut perjanjian itu, ISC akan menguasai 70% saham klub sepakbola juluk Nerrazzuri itu pasca transaksi. Mekanismenya adalah melalui suntikan modal baru atau penerbitan saham baru.
Yang menarik, Erick ternyata tak sendirian masuk Inter. Dia kembali menggandeng mitranya,yakni Rosan Roeslani dan Handy Soetedjo. Trio ini secara bersama-sama akan menjadi pemilik saham ISC.
Erick yang merupakan pendiri dan chairman Mahaka Group, sebelumnya, juga menggandeng Rosan saat mengakuisisi saham D.C. United, klub yang berlaga di Major League Soccer, Amerika Serikat. Di Indonesia, Rosan aktif menjadi investor di bidang keuangan, infrastruktur, realestat, dan pariwisata. Ia juga duduk menjadi salah satu pimpinan Kamar Dagang dan Industri (KADIN).
Sementara itu, Handy Soetedjo, pengusaha di bidang batubara, migas, realestat, dan media, membeli saham klub basket AS Philadelphia 76ers bersama Erick pada tahun 2011.
"Hari ini merupakan hari yang spesial bagi hidup saya. Saya menghargai Mr.Moratti karena telah mempercayai saya untuk membawa Inter memasuki era baru. Saya juga siap bekerjasama dengan Mr.Moratti di masa mendatang," ujar Erick seperti dikutip situs resmi Inter Milan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News