kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45924,01   -11,51   -1.23%
  • EMAS1.345.000 0,75%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

GAP Indonesia akan tutup karena kalah saing?


Senin, 27 November 2017 / 08:41 WIB
GAP Indonesia akan tutup karena kalah saing?


Reporter: Andy Dwijayanto | Editor: Dessy Rosalina

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kabar mengenai banyaknya gerai ritel yang mengalami penutupan terus berlanjut. Setelah kabar Matahari yang akan menutup dua gerainya pada bulan depan, kini giliran GAP Indonesia yang dikabarkan akan menutup seluruh gerainya di Indonesia.

Penelusuran KONTAN ke gerai GAP Pondok Indah Mall menemukan memang traffic pengunjung tidak terlalu ramai. Padahal di depan gerai tertulis closing down sale dengan diskon 70%, namun memang harga yang ditawarkan masih tergolong tinggi.

"Ditutup karena memang sewanya habis. Ini yang di Indonesia sudah dilepas dari globalnya. Tapi saya tidak tahu persis," ujar pegawai GAP Pondok Indah kepada KONTAN, Minggu (26/11).

Asal tahu saja seluruh gerai GAP berada dibawah naungan PT Gilang Agung Persada. Tidak hanya menjajakan ritel fashion, PT Gilang Agung Persada juga mengelola gerai Guess, Lasenza, VNC, Superdry, Banana Republic, Celine, Givenchy, Casio, Citizen, Nautica, Swarovski dan lainnya.

Sayangnya manajemen PT Gilang Agung Persada belum ada yang mau berkomentar mengenai hal ini. Namun berdasarkan keterangan yang KONTAN terima dari pegawai yang bekerja memang masa sewa gerai sudah selesai dan tidak dilanjutkan.

"Kalau yang di Grand Indonesia dan Lippo Puri Mall itu masih operasi lebih lama. Tetapi memang sama sedang closing down sale semuanya," lanjutnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×