kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45931,36   3,72   0.40%
  • EMAS1.320.000 -0,38%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Lintasarta-IBM kerja sama bangun sistem IT


Selasa, 07 Februari 2017 / 21:47 WIB
Lintasarta-IBM kerja sama bangun sistem IT


Reporter: Dede Suprayitno | Editor: Rizki Caturini

JAKARTA. PT Aplikanusa Lintasarta  terus mengembangkan portofolio bisnis perusahaan di bidang jasa teknologi atau IT service. Untuk mewujudkan impian menjadi perusahaan ICT (Information and Communication Technology) global, Lintasarta menggandeng IBM untuk membangun sistem yang lebih baik sejak tahun lalu.

Baru-baru ini, Lintasarta mempersiapkan Integrated Command Center (ICC) yang akan menjadi Operation Nerve Center Indonesia. Kedudukan ICC ini, akan mendukung layanan IT Service Lintasarta, di antaranya seperti Data Center, Cloud, dan Managed Services.

Presiden Direktur PT Aplikanusa Lintasarta , Arya Damar menyatakan, ICC Lintasarta memiliki standar global dengan perkiraan nilai investasi US$ 15 juta. "Hal ini sebagai bentuk komitmen Lintasarta dalam mendukung penerapan transformasi digital," ujar Arya dalam keterangan resmi yang diterima KONTAN, Selasa (7/2).

Gidion Suranta Barus, IT Services General Manager PT Aplikanusa Lintasarta menyatakan, pihaknya menargetkan bisa mengoperasikan ICC tersebut selambat-lambatnya pada kuartal II-2017. Hanya saja, saat ini pihaknya sedang mengumpulkan minimal lima perusahaan terlebih dahulu yang sudah menggunakan jasa ICC.

Namun, jika kelima perusahaan ini mampu dipenuhi pada kuartal I-2017, peluncuran fasilitas ini pun akan dipercepat. Meski tidak menyebut angka, dia optimistis sampai akhir 2017 bisa mengajak banyak perusahaan untuk bergabung.

Sementara itu, Presiden Direktur IBM Indonesia Gunawan Susanto mengatakan, IBM memiliki keunggulan dengan pengalaman kelas dunia. Solusi yang didukung IBM termasuk ICC memiliki standar global, khususnya dalam mendukung kecerdasan analisis.

Sebagai catatan, saat ini Lintasarta sudah melayani 2.500 pelanggan korporasi dengan lebih 35.000 jaringan. Ini meliputi layanan komunikasi data fiber optik, jaringan satelit, layanan komunikasi suara, layanan video conference, data center, dan DRC, cloud computingmanaged services dan solusi total komunikasi data. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×