kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45913,59   -9,90   -1.07%
  • EMAS1.319.000 0,00%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Okupansi mall masih bisa tumbuh


Kamis, 26 Januari 2017 / 12:20 WIB
Okupansi mall masih bisa tumbuh


Reporter: Dina Mirayanti Hutauruk, Wahyu Satriani | Editor: Rizki Caturini

JAKARTA. Meski pasokan pusat belanja kian bertambah, terutama di pinggiran Jakarta, para pengelola pusat belanja masih optimistis tingkat okupansi mall masih bisa terjaga.

Berdasarkan catatan Colliers International, bakal ada tambahan 23 mall anyar di sekitar Jabodetabek dengan total luas mencapai hampir satu juta meter persegi (m) pada tahun 2019 nanti. Artinya di tahun tersebut, total pasokan mal di Jabodetabek akan mencapai tiga juta m.

Sugwantono Tanto, Direktur Grup Ciputra, menyatakan, mall baru pasti bakal menemui tantangan bisa menjaring penyewa dan bersaing dengan mall yang sudah eksis. "Mall baru harus punya konsep baru agar bisa mengambil ceruk pasar yang belum terlayani mall yang ada," katanya kepada KONTAN, Minggu (22/1).

Makanya, Ciputra bakal memperhatikan konsep mall yang akan dibangun. Misalnya di Citra Raya Cikupa, Tangerang. Menurut rencana pengembang ini akan membangun pusat belanja di sana pada kuartal II tahun ini.

Pusat belanja di Citra Raya bakal menyatu dengan hotel dan apartemen. Tahap pertama, Ciputra akan membangun pusat belanja di atas lahan seluas tiga hektare (ha).

Mall ini menyasar segmen menengah atas. Pihaknya akan menggandeng penyewa bidang mode untuk bisa mengisi mal tersebut.

Selain itu juga ada penyewa makanan dan minuman serta hiburan. Sayang, Sugwantoro tidak menyebut target tingkat okupansi dari pusat belanja anyar tersebut.

Yang jelas, pihaknya masih optimistis, pusat belanja yang sudah berjalan tidak bakal mengalami penurunan tingkat hunian. Soalnya, Ciputra sudah mengikat kontrak dengan para penyewa pada jangka waktu tertentu.

Asal tahu saja, pengembang ini memiliki beberapa pusat belanja di daerah-daerah. Di Jakarta ada Mall Ciputra dan Ciputra World 1. Pusat belanja kelolaan Grup Ciputra saat ini punya tingkat hunian rata-rata di atas 95%. "Kalaupun naik paling 1%-3%," ucapnya.

Sedangkan Indaryanto, Direktur Keuangan PT PP Properti, optimistis, pusat belanya miliknya yang bakal beroperasi pada tahun ini di Bekasi bisa mencetak tingkat okupansi sekitar 75%. Pusat belanja ini berkonsep mall gaya hidup yang mengutamakan penyewa makanan, minuman dan hiburan. "Kami menargetkan pembangunan rampung kuartal III ini," ujarnya. Ia mengklaim, komitmen penyewa sudah 55%.

Ferry Salanto, Senior Associate Director Colliers International Indonesia memproyeksi, tingkat okupansi mall Jakarta di 2017 antara 88%-89% dan pinggiran 84%-85%.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP)

[X]
×