kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45913,59   -9,90   -1.07%
  • EMAS1.319.000 0,00%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Pengeboran sumur TLJ-248 lancar, Prabumulih Field optimistis produksi terkerek


Jumat, 22 November 2019 / 13:22 WIB
Pengeboran sumur TLJ-248 lancar, Prabumulih Field optimistis produksi terkerek
ILUSTRASI. Dokumentasi Pertamina EP- Menengok Stasiun Kompresor Gas X (SKG X) Prabumulih yang memasok kebutuhan gas kota. Stasiun Kompresor Gas X Prabumulih Barat merupakan center gas Pertamina EP Asset 2. DOK PERTAMINA EP


Reporter: Filemon Agung | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - PRABUMULIH. PT Pertamina EP Asset 2 Prabumulih Field optimistis produksi minyak dapat terkerek seiring lancarnya kegiatan pengeboran sumur Talang Jimar (TLJ) 248  / TLJ-32 In Field (INF).

Field Manager Prabumulih Ndirga Andri Sisworo bilang pengeboran telah mencapai kedalaman akhir 2.245 meter atau fase terakhir.

Baca Juga: Sumur TLJ-247 dongkrak produksi migas Prabumulih Field

"Sehabis ngebor, dilocking posisi kedalaman, setelah itu ditembak dan semingguan sudah bisa. Minggu depan (mungkin) sudah bisa produksi," terang Ndirga ditemui di Kantornya, Rabu (21/11).

Lebih jauh Ndirga menjelaskan, Sumur TLJ-248 diharapkan mampu mengerek produksi minyak hingga 9.200 bopd dari rata-rata produksi sebesar 8.900 bopd.

Adapun, sumur TLJ-248 ditargetkan berkontribusi sebesar 175 bopd. Kendati demikian, Ndirga berharap angka itu dapat bertambah seperti yang terjadi pada sumur TLJ-247 yang berkontribusi hingga 500 bopd.

Baca Juga: Kejar target produksi, Pertamina EP bor sumur TLJ 23INF

Masih menurut Ndirga, pengeboran Sumur TLJ-248 menelan biaya sekitar US$ 4,8 juta. "Sejauh ini yang terpakai baru 60% atau sekitar US$ 3 juta," terang Ndirga.

Upaya pengeboran sumur ini, sebut Ndirga sebagai langkah penahanan laju penurunan alamiah pada sejumlah sumur. Adapun, sumur-sumur lama diinjeksi demi menekan laju penurunan.

Baca Juga: Hingga September 2019, Pertamina EP raih pendapatan US$ 2,2 miliar

Kendati produksi cukup positif, Ndirga memastikan tidak ada perubahan target produksi jelang pengujung tahun.

"Target tetap, jika melewati target berarti bagus karena kita ada usaha untuk percepatan. Untuk Sumur TLJ-248 juga sudah dapat persetujuan SKK karena sumur sebelumnya (TLJ-247) punya potensi bagus," tandas Ndirga.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP)

[X]
×