kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   21.000   1,38%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

700 unit mobil Cipaganti laris disewa selama Lebaran


Selasa, 07 September 2010 / 13:58 WIB


Reporter: Gentur Putro Jati |

JAKARTA. Presiden Direktur Cipaganti Grup Andianto Setiabudi belakangan tampak sumringah. Pasalnya, unit layanan mobil sewa yang menjadi perintis bisnis Cipaganti dipastikan laris manis selama Lebaran tahun ini.

"Kami punya 700 unit mobil sewa dari berbagai tipe, dan seluruhnya sudah full booked oleh pelanggan dari Jakarta maupun Bandung. Umumnya masa sewa dimulai dari H-7 sampai H+10," jelas Andianto, Selasa (7/9).

Pria yang merintis usaha sewa mobil sejak 1994 itu bilang, Cipaganti memiliki tarif sewa mobil yang berbeda tergantung jenis kendaraan yang diinginkan pelanggan. Cipaganti sendiri memiliki koleksi mobil sewaan mewah mulai dari Jaguar S Type, Mercedes Benz S320, Toyota Alphard. Atau mobil keluarga seperti Nissan Serena, Toyota Vios, Toyota Kijang Innova, dan Toyota Avanza.

"Tarifnya mulai dari Rp 400.000 per hari untuk Avanza, sampai Rp 2 juta per hari untuk mobil mewah. Memang selama Lebaran ini tarif agak naik 5% sampai 10%. Tapi, kalau pelanggan menyewa mobil secara paketan, ada diskon tambahan yang diberikan," imbuh Andianto.

Tahun ini Cipaganti Grup menargetkan pendapatannya melonjak 100% dari realisasi Rp 600 miliar tahun lalu menjadi Rp 1,2 triliun tahun ini. Sampai Agustus 2010, pendapatan perseroan sudah mencapai Rp 780 miliar atau 65% dari target.

"Porsi pendapatan terbesar sekitar 60% disumbangkan unit bisnis shuttle dan travel, di mana setiap bulan kami berupaya menambah sebanyak 4 outlet di Jawa dan Bali. Kami juga sudah memiliki 100 unit bisnis taksi di Jakarta dan mulai Oktober nanti akan beroperasi di Bandung. Tahun depan kami akan mengoperasikan taksi di Surabaya dan Bali. Memang berat, tapi masih ada tiga bulan lagi untuk mencapai target tersebut," ujarnya.

Sampai akhir tahun lalu, Cipaganti mengoperasikan 1.250 armada. Di mana 600 di antaranya dialokasikan untuk bisnis shuttle and travel. Saat ini dalam satu hari Cipaganti melayani lebih dari 800 perjalanan shuttle and travel atau rata-rata empat menit sekali. Dengan kapasitas kursi lebih dari 120.000 per bulan. Cipaganti menjalankan bisnis shuttle and travel tersebut dari 60 outlet di wilayah Bandung, Cirebon, Tasikmalaya, Jabodetabek, Bandara Soekarno-Hatta, Semarang, Solo, Jogjakarta, Purwokerto, Surabaya, Jember, Malang, dan Denpasar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×