kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45985,97   -4,40   -0.44%
  • EMAS1.249.000 2,21%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Ada Covid-19, Diamond Food Indonesia (DMND) proyeksikan pendapatan turun di 2020


Selasa, 10 November 2020 / 16:44 WIB
Ada Covid-19, Diamond Food Indonesia (DMND) proyeksikan pendapatan turun di 2020
ILUSTRASI. Susu segar kemasan produksi PT Diamond Food Indonesia Tbk


Reporter: Arfyana Citra Rahayu | Editor: Anna Suci Perwitasari

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Diamond Food Indonesia Tbk (DMND) sudah memproyeksikan pendapatan di tahun ini bakal turun dibandingkan dengan realisasi tahun 2019. 

"Proyeksi pendapatan perusahaan hingga akhir tahun ini akan kontraksi sebesar 10%-15%," kata Chief Financial Officer Diamond Food Indonesia Richard Purwadi dalam paparan publik secara virtual, Selasa (10/11). 

Lebih lanjut, dia bilang, penurunan pendapatan ini tidak lepas dari pengaruh pandemi virus corona (Covid-19) yang memukul usaha DMND, khususnya untuk memasok ke sektor food service pada kuartal II 2020. 

Meski sudah diprediksi kontraksi, Richard tetap berharap di akhir tahun nanti ada pertumbuhan penjualan karena momentum seasonal seperti Natal dan Tahun Baru. 

Baca Juga: Kinerja Diamond Food Indonesia (DMND) mengecewakan di sembilan bulan pertama 2020

Selain itu, Diamond Food Indonesia juga telah mengambil berbagai langkah dan strategi untuk meminimalisir penurunan pendapatan dengan penetrasi pasar ke channel modern trade serta e-commerce. 

Imbas pandemi virus corona, juga membuat Diamond Food Indonesia menunda sejumlah proyek untuk belanja modal di tahun ini. 

Direktur Utama DMND Chen Tsen Nan menambahkan, di sepanjang tahun ini, perusahaan menganggarkan belanja modal senilai Rp 650 miliar.

"Namun manajemen memutuskan untuk menunda beberapa proyek belanja modal di antaranya penambahan line produksi dan sejumlah keperluan fasilitas distribusi di cabang," kata dia. 

Chen Tsen bilang, penundaan belanja modal ini untuk mempermudah pengelolaan cashflow di tengah ketidakpastian. Lantas proyek yang sudah direncanakan akan dilanjutkan oleh DMND ketika perekonomian kembali kondusif sehingga belanja modal bisa dimaksimalkan untuk jangka pendek dan jangka panjang. 

Selanjutnya: Berikut strategi Diamond Food Indonesia (DMND) untuk jaga kinerja hingga tutup tahun

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×