kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45985,97   -4,40   -0.44%
  • EMAS1.249.000 2,21%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Aktivitas pariwisata mulai pulih, XL Axiata perkuat jaringan di wilayah Danau Toba


Minggu, 03 Oktober 2021 / 13:24 WIB
Aktivitas pariwisata mulai pulih, XL Axiata perkuat jaringan di wilayah Danau Toba
ILUSTRASI. Seorang teknisi melakukan pemeliharaan perangkat Base Transceiver Station (BTS) milik XL Axiata di salah satu menara. ANTARA FOTO/Arnas Padda/yu/wsj.


Reporter: Ahmad Febrian | Editor: Ahmad Febrian

KONTAN.CO.ID - JAKARTA.  XL Axiata memperkuat jaringan 4G di sekitar Danau Toba, Provinsi Sumatera Utara. Di kawasan itu, jaringan 4G XL Axiata telah menjangkau sedikitnya 70 desa dan 28 kecamatan. 

Group Head XL Axaita West Region, Desy Sari Dewi mengatakan, penguatan jaringan 4G di kawasan Danau Toba mencakup wilayah sangat luas. Di sekeliling danau terbesar di Indonesia ini masuk ke tujuh kabupaten. 

Keberadaan jaringan 4G akan mendukung keberadaan Danau Toba sebagai destinasi wisata super prioritas dan berkelas dunia. Serta sangat bermanfaat untuk mendukung aktivitas ekonomi dan sosial warga masyarakat setempat. 

“Selain itu, para pelaku industri besar maupun kecil di sana juga bisa memanfaatkan layanan dari kami. Saat ini, XL Axiata menjangkau 77% Kawasan Danau Toba yang terdapat di tujuh kabupaten,” ujar Desy, dalam rilis yang diterima Kontan.co.id, Rabu (29/9).

Menurut Desy, jaringan XL Axiata di Kawasan Danau Toba didukung lebih dari 315 BTS. Termasuk sebanyak 115 merupakan BTS 4G. 

Selain itu, BTS 4G menopang aktivitas ekonomi masyarakat di Parapat, Kabupaten Simalungun, yang menjadi pintu utama masuk kawasan Danau Toba dengan pelabuhan kapal ferry penyeberangan. 

BTS 4G lain di tengah-tengah pemukiman warga pedesaan sekeliling danau. Ini masuk di Kabupaten Tapanuli Utara, Humbang Hasundutan, Dairi, Karo, dan Samosir.

Dalam dua tahun terakhir, trafik penggunaan layanan data 4G terus tumbuh hingga 250% di kawasan Danau Toba. Meski aktivitas pariwisata menurun drastis dibanding masa sebelum pandemi. 

Menurut Desy, hal ini menunjukkan jaringan 4G di sana dimanfaatkan secara maksimal oleh warga setempat untuk berbagai keperluan. Termasuk aktivitas produktif, sosial, juga hiburan. Apalagi, selama masa pandemi, anak-anak sekolah juga harus melaksanakan pembelajaran jarak jauh dari rumah. 

Ada sekitar 650.000 pelanggan di kawasan yang masuk di wilayah tujuh kabupaten tersebut. Itu dari total sekitar 3,7 juta pelanggan di seluruh Sumatera Utara.

Sebagai destinasi super prioritas, kawasan ini juga akan menjadi lokasi prioritas penerapan jaringan 5G. “Sembari menunggu implementasi 5G XL Axiata di sana, kami telah menyiapkan infratruktur penunjang. Antara lain dengan fiberisasi jaringan di sekitar Danau Toba,” terang Desy.

Kenaikan trafik data dan kebutuhan untuk mendukung kebangkitan industri wisata Danau Toba mendorong XL Axiata untuk terus memperkuat jaringan 4G dengan memperluas cakupan wilayah layanan. Dua tahun terakhir, tercatat ada penambahan sekitar 83 BTS 4G di 23 desa.

Sementara itu, fiberisasi jaringan telah dilakukan di area-area yang menjadi jalur wisata. Seperti di sepanjang area Bandara Silangit di Tapanuli Utara. Serta di sepanjang jalan tol dan non-tol dari Medan ke Danau Toba yang berjarak total 90,1 km

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×