Reporter: Namira Daufina | Editor: Anastasia Lilin Yuliantina
JAKARTA. Perusahaan yang menggunakan sistem pemasaran multi level marketing, PT Amway Indonesia menargetkan pertumbuhan penjualan 15% per tahun. Ini adalah target dalam lima tahun ke depan sejak 2015 nanti.
Amway Indonesia menyiapkan dua strategi untuk mewujudkan cita-cita itu. Pertama, menambah produk baru. Hingga awal tahun 2015, perusahaan itu akan memperkenalkan dua produk baru yakni kosmetik khusus untuk pria dan produk suplemen tubuh.
Kedua, mengalokasikan belanja modal untuk lima tahun ke depan sebesar US$ 20 juta. "Investasi untuk sarana dan prasarana distribusi, branding, promosi dan keseluruhan proyek sampai 2020," jelas Koen Verheyen, Presiden Direktur Amway Indonesia, Senin (20/10).
Selain dua strategi itu, Amway Indonesia juga memberikan sinyal keinginan membangun laboratorium, pabrik dan membikin perkebunan untuk mendukung pengembangan produk Nutrililte. Hanya saja, Verheyen belum bisa bercerita detail perihal rencana itu.
Yang pasti, Nutrilite adalah kontributor terbesar bagi Amway Indonesia hingga 50%. Disusul penjualan produk bernama Artistry yang menyumbang 20%. Sisanya, 30% adalah kontribusi penjualan produk perawatan pribadi, perawatan rumah dan alat pertanian.
Perusahaan yang menginduk pada Amway di Amerika Serikat itu mengklaim dalam tiga tahun terakhir sudah mencetak pertumbuhan penjualan 10% per tahun. "Saat ini saja dari tahun 2013 ke 2014 pertumbuhan penjualan sudah 15% tapi belum stabil per tahunnya," ujar Rossy Waworuntu, Head of Corporate Affairs Amway Indonesia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News