kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   12.000   0,80%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Anak Usaha Multipolar Luncurkan Layanan Hybrid Cloud Management Platform


Jumat, 25 Maret 2022 / 16:27 WIB
Anak Usaha Multipolar Luncurkan Layanan Hybrid Cloud Management Platform
ILUSTRASI. Ilustrasi hybrid cloud


Reporter: Venny Suryanto | Editor: Handoyo .

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Multipolar Technology Tbk (MLPT) melalui anak usahanya PT Visionet Data Internasional (VisioNet), meluncurkan layanan Cloud Management Platform lewat layanan private cloud dan public cloud yang membutuhkan layanan hybrid cloud management platform. Adapun VisioNet memanfaatkan platform perangkat lunak Morpheus untuk memenuhi kebutuhan ini.

“Kami mendukung pengembangan berbagai layanan digital yaitu multi-cloud strategy, container deployments, dan self-service platform. Kini perusahaan tidak perlu khawatir dengan kompleksitas hybrid cloud dan tidak perlu berinvestasi besar untuk memenuhi layanan Cloud Management Platform,” jelas Miko Yanuar, Direktur PT Visionet Data Internasional (VisioNet) dalam keterangan resmi yang diterima Kontan.co.id, Jumat (25/3). 

Adapun dengan menggunakan pendekatan Managed Services, pelanggan dapat mengkonversikan biaya yang dikeluarkan menjadi OPEX dan mendapatkan peningkatan efisiensi biaya, sehingga investasi awal akan sangat rendah dan keluhan konsumen dapat terkelola dengan baik. 

Baca Juga: Multipolar Technology (MLPT) Tebar Dividen Interim Rp 90 per Saham, Catat Jadwalnya

Sebagai informasi, Morpheus adalah perangkat lunak self-service yang memungkinkan pengguna untuk menyederhanakan manajemen operasi TI dalam mengelola infrastruktur cloud serta dapat mengurangi biaya hybrid cloud

Dia bilang, platform ini dapat menggabungkan private cloud dan public cloud ke dalam satu tampilan yang sepenuhnya dikendalikan oleh pengguna untuk mengatasi masalah seputar pengelolaan dan keamanan data. 

“Hal ini tentunya dapat meningkatkan efektivitas dan efisiensi layanan, baik dari segi cost analytics, policy, maupun automation,” katanya. 

Dalam perkembangan teknologi yang telah dilakukan oleh Morpheus, solusi ini akan menyederhanakan operasional TI dan memenuhi kebutuhan dari penggunanya, di mana Financial Operations (FinOps) akan memperoleh manfaat berupa optimalisasi biaya untuk menggunakan solusi multi-cloud

Di samping itu, Morpheus juga menyediakan fitur CloudOps yang memungkinkan pengguna untuk mengelola aplikasi private cloud dan public cloud dari satu tempat sehingga dapat menyederhanakan operasional TI. 

 

Dengan kemudahan ini, tim Development dan Operation dapat memaksimalkan deployment aplikasi dengan menggunakan pipeline Continuous Integration (CI)/Continuous Deployment (CD) serta fitur Infrastructure-as-Code (IaC) yang disediakan Morpheus.

Adapun menurutnya perusahaan dari berbagai sektor dapat menikmati layanan Morpheus Cloud Management Platform untuk mengembangkan bisnis mereka, memecahkan masalah biaya cloud, mengurangi permasalahan TI, mempercepat deployment layanan, dan membangun tim untuk bekerja secara efektif. 

“Pelanggan dapat memastikan keberlangsungan bisnis mereka (business continuity) tanpa harus menghabiskan banyak waktu untuk mengelola hybrid cloud,” tutup dia. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×