kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   12.000   0,80%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

APLN Akan Bangun Pulau Buatan di Teluk Jakarta


Sabtu, 04 Mei 2013 / 07:00 WIB
ILUSTRASI. Kenali Beberapa Penyebab Kucing Peliharaan Tidak Mau Makan


Reporter: Adinda Ade Mustami | Editor: Amailia Putri

JAKARTA. PT Agung Podomoro Land Tbk bersiap menggarap mega proyek senilai puluhan triliun rupiah di Jakarta Utara. Emiten berkode APLN ini akan membangun pulau buatan yang di dalamnya terdapat kawasan berkonsep kota satelit.

Pulau buatan itu bernama Pluit City. Trihatma Kusuma Haliman, Direktur Utama Agung Podomoro Land mengatakan, melalui anak usahanya, PT Muara Wisesa Samudera, APLN akan melakukan pengerukan pantai di Pluit, Jakarta Utara.

Namun, rencana itu masih menunggu izin dari pemerintah provinsi DKI Jakarta. Semakin cepat izin keluar, pengurukan juga semakin cepat dilakukan. Trihatma berharap, izin keluar paling lambat akhir tahun 2013.

Rencananya, APLN akan membuat tiga pulau dengan luas total mencapai 560 hektare (ha). Perinciannya, pulau pertama memiliki luas 160 ha, pulau kedua dan ketiga memiliki luas masing-masing 200 ha.

Masing-masing pulau itu akan dibangun lima superblok. "Untuk membangun satu superblok, biayanya sekitar Rp 5 triliun," ujar Trihatma, Kamis (2/5). Berarti, untuk membangun lima superblok, APLN harus mengeluarkan anggaran sekitar Rp 25 triliun.

Adapun, keperluan dana untuk pengurukan ditaksir mencapai Rp 5 triliun. Jadi, untuk pengembangan pulau pertama, APLN membutuhkan biaya sedikitnya Rp 30 triliun. Itu pun belum termasuk biaya pengembangan infrastruktur.

Pluit City merupakan proyek jangka panjang APLN. Trihatma memperkirakan, proses pembangunan pulau-pulau di Pluit City itu akan memakan waktu sekitar 10 tahun.

Sebelumnya, Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok, Wakil Gubernur DKI Jakarta mengatakan, pulau-pulau buatan di Teluk Jakarta nantinya dapat dikembangkan seperti Palm Island di Dubai, Uni Emirat Arab. Kabarnya, akan ada 17 pulau buatan di Teluk Jakarta tersebut.

Perusahaan properti ini memang tengah gencar melakukan ekspansi. Beberapa waktu lalu, APLN mengakuisisi 60% saham PT Simprug Mahkota Indah senilai Rp 221 miliar. Lahan yang berlokasi di Simprug, Jakarta Selatan, ini memiliki luas 1,6 ha.

Agung Podomoro akan menyulap lahan ini menjadi apartemen sebanyak tiga menara dan area komersial seluas 4.000 m2. Dua menara apartemen yang terdiri dari 520 unit akan dijual dengan target penjualan Rp 1,3 triliun. Sedangkan satu menara lagi akan disewakan untuk mengerek pendapatan berulang (recurring income).

Trihatma menyatakan, APLN juga mengincar lahan di luar Jawa, seperti Medan, Balikpapan, dan Makassar. "Kami terus mencari lokasi-lokasi strategis," pungkas dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×