Reporter: Tri Sulistiowati | Editor: Adi Wikanto
Pekanbaru. Group April bakal segera produksi pemium PaperOneTM.
Bila tidak keluar dari rencana, produksi dimulai pada Oktober 2016.
Managing Director APRIL Indonesia Tony Wenas mengaku kertas premium tersebut bakal diproduksi di pabrik barunya.
Rencananya produk kertas premium ini lebih banyak menyasar pasar luar negeri.
"Lebih dari 50% untuk pasar luar negeri," katanya pada KONTAN, Sabtu ( 29/1).
Asal tahu saja, Mei 2015 lalu group April kembali membangun pabrik kertas di Pangkalan Kerinci, Pelalawan, Riau.
Untuk pembangunan tersebut, perusahaan menggelontorkan dana sebesar Rp 4 triliun.
Dengan adanya produksi kertas premium tersebut meningkatkan kapasitas produksi Grup APRIL dari 820.000 ton menjadi 1.150.000 ton per tahun yang ditujukan untuk pasar ekspor.
Untuk bahan baku pembuatan kertas premium ini, perusahaan menggunakan bahan baku dari hutan tanaman industri.
Grup APRIL saat ini mengekspor produk kertas, termasuk merek andalan PaperOne ke 75 negara.
Seluruh produk PaperOneTM menyatu dengan Nanoteknologi ProDigiTM yang revolusioner untuk kinerja terbaik dalam teknologi percetakan digital. Kertas tersebut tiga kali lebih halus dengan permukaan 33% lebih kuat dan diproduksi 100% hutan tanaman industri bebas elemen Chlorine (Elemental Chlorine Free/ECF).
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News