kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45985,97   -4,40   -0.44%
  • EMAS1.249.000 2,21%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

ARSSI: Sudah ada perbaikan klaim pelayanan Covid-19


Minggu, 27 September 2020 / 21:29 WIB
ARSSI: Sudah ada perbaikan klaim pelayanan Covid-19
ILUSTRASI. Suasana ruangan Tower 4 RSD Wisma Atlet, Kemayoran, Jakarta, Minggu (20/9/2020). Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 menyiapkan tower 4 di Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta, untuk mengantisipasi lonjakan pasien Covid-19 yang hendak melakukan isolasi ma


Reporter: Ratih Waseso | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Sekretaris Jenderal (Sekjen) Asosiasi Rumah Sakit Swasta Indonesia (ARSSI) Ichsan Hanafi menyampaikan bahwa sudah ada perbaikan dalam pengajuan klaim pelayanan pasien Covid-19.

Sayangnya, Ichsan belum dapat menyampaikan berapa persen rumah sakit (RS) swasta yang sudah terbayarkan klaimnya dari pengajuan tersebut.

"Mengenai persentasenya (yang sudah terbayarkan) saya belum tahu, tapi memang sekarang sudah ada perbaikan dalam klaimnya," jelas Ichsan saat dihubungi Kontan.co.id pada Minggu (27/9).

Baca Juga: Genjot penerimaan tahun depan, Bea Cukai akan tingkatkan pemberantasan rokok ilegal

Pihaknya disebut Ichsan juga terus berupaya melakukan proses penagihan dari klaim yang dispute. Perihal klaim yang dispute disebutnya pada RS swasta ada sekitar 20-30% saat ini, dari sebelumnya di atas 40%.

"Dan kita sedang berproses terus untuk menagih klaim yang disputenya. (Klaim dispute) Sekarang sudah agak berkurang sekitar 20-30%, sebelumnya di atas 40%," imbuhnya.

Sebelumnya, Plt Direktur Jenderal Pelayanan Kesehatan Kementerian Kesehatan Abdul Kadir menyampaikan dispute klaim rumah sakit untuk pasien Covid-19 capai Rp 2,1 triliun.

Anggaran tersebut disampaikan Kadir saat rapat dengan Komisi IX DPR RI. Kadir bilang klaim tersebut dibayarkan sejak bulan April hingga 16 September 2020 kemarin. "Sekarang klaim yang dispute itu sebesar Rp 2,1 triliun," ujar Kadir, Kamis (17/9).

Besarnya jumlah dispute tersebut telah diatasi dengan dibentuknya tim penyelesaian dispute. Tim penyelesaian dispute nantinya yang akan menentukan apakah tagihan tersebut akan dibayar atau tidak.

Baca Juga: Total Bangun Persada (TOTL) mencapai 99% target minimal kontrak baru 2020

Sementara itu dihubungi Kontan.co.id pada Minggu (27/9), Kepala Humas BPJS Kesehatan M. Iqbal Anas Ma’ruf menuturkan, BPJS Kesehatan menjalankan proses verifikasi pada pengajuan klaim RS untuk pelayanan Covid-19 secara bertahap sesuai dengan tenggat waktu yang diberikan, yaitu 7 hari kerja.

Sampai dengan 2 September 2020, terdapat 1.268 RS yang telah mengajukan klaim khusus untuk kasus Covid-19.

“Ada beberapa yang sudah selesai diverifikasi dan diajukan ke Kementerian Kesehatan untuk diproses lebih lanjut. Total jumlah klaim kasus Covid-19 yang sudah selesai diverifikasi adalah sebesar Rp5.539.856.881.100," jelas Iqbal.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Mastering Financial Analysis Training for First-Time Sales Supervisor/Manager 1-day Program

[X]
×