Reporter: Dina Mirayanti Hutauruk | Editor: Azis Husaini
KONTAN.CO.ID -JAKARTA. Kinerja PT Alam Sutera Tbk (ASRI) hingga kuartal III 2018 mengalami penurunan. Laba bersih perusahaan properti ini anjlok akibat besaranya rugi kurs dan beban bunga yang harus ditanggung.
Mengutip laporan keuangan ASRI kuartal III 2018, Jumat (2/11), perusahaan hanya bisa membukukan laba bersih Rp 638,9 miliar. Itu merosot 42,7% dibandingkan dengan net profit perseroan di kuartal III tahun sebelumnya yang mencapai Rp 1,11 triliun. Sedangkan pendapatan Alam Sutera masih naik walaupun sangat tipis yakni 1,07% dari Rp 3,16 triliun menjadi Rp 3,2 triliun.
Namun, beban bunga yang harus ditanggung ASRI melonjak 37,9% dari Rp 237,6 miliar menjadi Rp 327,8 miliar. Lalu, selisih kurs perusahaan menggelembung sangat besar dari hanya Rp 13,8 miliar menjadi Rp 516,5 miliar.
Pendapatan ASRI kuartal III 2018 didapat dari penjualan sebesar Rp 2,89 triliun atau masih stagnan dari posisi yang sama tahun lalu. Sementara pendapatan berulang atau recurring income tercatat sebesar Rp 312 miliar atau berkontribusi 9,7% terhadap total pendapatan.
Pendapatan penjualan berasal dari tanah yang meningkat dari Rp 1,12 triliun menjadi Rp 1,47 triliun, penjualan rumah dan ruko turun dari Rp 1,16 triliun menjadi Rp 973,4 miliar, penjualan apartemen turun dari Rp 605,2 miliar menjadi Rp 220,3 miliar, dan penjualan perkantoran naik dari Rp 4,8 miliar menjadi Rp 220,3 miliar.
Sedangkan recurring income didapat dari jasa hospitality dan prasarana sebesar Rp 248,2 miliar, naik dari Rp 223,5 miliar pada kuartal III 2017 dan dari pariwisata sebesar Rp 62,68 miliar, naik dari Rp 52,6 pada periode yang sama tahun lalu.
Adapun arus kas ASRI dari aktivitas operasi sepanjang Januari- September 2018 tercatat positif sebesar Rp 1,26 triliun. Naik tipis dari Rp 1,2 triliun pada periode yang sama tahun lalu.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News