Reporter: Venny Suryanto | Editor: Handoyo .
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Astrindo Nusantara Infrastruktur Tbk (BIPI) mencatatkan total pendapatan sebesar US$ 14 juta di sepanjang kuartal I-2022. Jumlah itu turun 12,5% dari sebelumnya mencapai US$ 16 juta di kuartal I-2022.
Mengutip keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), raihan pendapatan itu didorong dari sewa pelabuhan yang berkontribusi sebesar US$ 12 juta.
Adapun, perseroan juga membukukan beban pokok pendapatan sebesar US$ 4,4 juta dari sebelumnya US$ 4,3 juta. Dengan demikian laba kotor BIPI di kuartal I-2022 adalah US$ 9,5 juta.
Baca Juga: Astrindo Nusantara Proyeksikan PTT Mining Ltd Hongkong Akan Sumbang 80% Pendapatan
Setelah dikurangi beban-beban pajak, perseroan membukukan total laba neto sebesar US$ 2,4 juta hingga Maret 2022. Jumlah ini masih tercatat menurun hingga 75% dari sebelumnya US$ 9,8 juta pada periode yang sama di tahun 2021.
Kemudian, dari sisi liabilitas dan ekuitas, masing-masing jumlah yang dibukukan yakni US$ 547,6 juta dan US$ 407,7 juta. Sementara total aset perseroan hingga Maret 2022 adalah US$ 955,4 juta.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
