kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.930.000   20.000   1,05%
  • USD/IDR 16.230   -112,00   -0,69%
  • IDX 7.214   47,18   0,66%
  • KOMPAS100 1.053   7,20   0,69%
  • LQ45 817   1,53   0,19%
  • ISSI 226   1,45   0,65%
  • IDX30 427   0,84   0,20%
  • IDXHIDIV20 504   -0,63   -0,12%
  • IDX80 118   0,18   0,16%
  • IDXV30 119   -0,23   -0,19%
  • IDXQ30 139   -0,27   -0,20%

Bali Seminyak bangun resor di Lombok 2015


Selasa, 03 Desember 2013 / 12:25 WIB
Bali Seminyak bangun resor di Lombok 2015
ILUSTRASI. PT ChemStar Indonesia Tbk (CHEM), perusahaan perdagangan dan manufaktur bahan kimia untuk industri tekstil.


Reporter: Merlinda Riska | Editor: Hendra Gunawan

JAKARTA. Lombok masih menjadi salah satu tujuan pengembang membangun resor. Salah satunya adalah PT Bali Seminyak Sejahtera yang berniat membangun resor dan hotel di lahan seluas 20 hektare (ha).

Ekspansi ini bertujuan untuk menyaingi pebisnis resor di sana, yaitu Alila Resorts dan Hotel, serta Bliss Group. "Kami ingin menjadi tiga terbesar. Saat ini, di Lombok, bisnis resor yang besar baru ada dua pemain, Alila dan Bliss. Nah, kami yang ketiga," kata Ricky Thomasia, Presiden Direktur Bali Seminyak Sejahtera, baru-baru ini.

Saat ini, proses pembangunan masih menunggu penyelesaian proyek kondotel di Seminyak, Bali. Asal tahu saja, sebulan lalu, perusahaan ini baru saja menawarkan kondotel Meritus Seminyak yang menggandeng operator hotel, Meritus asal Singapura. "Kami fokus ke kondotel Meritus Seminyak dulu. Kemungkinan untuk resor di Lombok akan mulai pada 2015," paparnya.

Untuk nilai investasi, Ricky berujar, saat ini masih dalam proses penghitungan. Yang jelas, tanah yang sudah dimiliki perusahaan ini bisa dikembangkan menjadi apa saja, tidak terbatas untuk resor, melainkan juga bisa untuk hotel dan yang lainnya.

Nantinya, proyek resor ini bakal membidik segmen menengah atas. Adapun prediksi tarif resor ini per malam berkisar antara Rp 4 juta sampai Rp 5 juta.

Selain Lombok, Bali Seminyak berencana membangun apartemen dan penthouse setinggi lebih dari 30 lantai di atas lahan 7.000 meter persegi. Lokasinya di sekitar Antasari, Jakarta Selatan. "Kami masih menunggu perizinan. Investasi sekitar ratusan miliar rupiah," ucap Ricky.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Digital Marketing for Business Growth 2025 : Menguasai AI dan Automation dalam Digital Marketing

[X]
×