CLOSE [X]
kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.364.000   21.000   0,90%
  • USD/IDR 16.757   28,00   0,17%
  • IDX 8.420   13,34   0,16%
  • KOMPAS100 1.164   -0,44   -0,04%
  • LQ45 848   -0,95   -0,11%
  • ISSI 294   0,44   0,15%
  • IDX30 442   -0,63   -0,14%
  • IDXHIDIV20 514   -0,01   0,00%
  • IDX80 131   0,01   0,01%
  • IDXV30 135   -0,15   -0,11%
  • IDXQ30 142   -0,01   -0,01%

Bandara Soetta dikaji dapat dilandasi Airbus A380


Kamis, 15 Agustus 2013 / 14:20 WIB
Bandara Soetta dikaji dapat dilandasi Airbus A380
Promo Superindo terbaru mulai 21-24 Maret 2022, diskon besar untuk belanja kebutuhan pokok sehari-hari Anda.


Reporter: Oginawa R Prayogo |

JAKARTA. Maskapai penerbangan PT Garuda Indonesia Tbk (GIAA) sempat mengeluhkan kurang kerasnya landasan bandara Soekarno Hatta untuk dilandasi pesawat Boeing 777-300 ER. Keluhan tersebut pun secara tidak langsung ditunjukkan kepada PT Angkasa Pura II (Persero) selaku pengelola bandara.

Atas keluhan tersebut, Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) langsung mengambil sikap dan segera mengatasi kurangnya koordinasi antar BUMN tersebut. Rencananya landasan Bandara Soetta akan dibuat lebih keras bahkan agar dapat dilandasi pesawat Airbus A 380.

"Kami sedang kaji teknologi apa yang cepat untuk memperkeras landasan tanpa harus menyetop penerbangan yang ada," ujar Menteri Negara urusan BUMN, Dahlan Iskan kepada wartawan, Kamis (15/8).

Bahkan, Dahlan menginginkan agar bandara tersibuk di Indonesia tersebut dapat dilandasi pesawat yang lebih besar dan berat seperti Airbus A380. Dia pun berencana pengerasan bandara tersebut dapat diperluas.

"Saya minta direncanakan agar bandara dapat dilandasi Airbus A380. Syarat dari Airbusnya, landasan harus diperkeras masing-masing enam meter ke kiri dan kanan dari yang ada sekarang," ujar Dahlan.

Dia mengaku belum menargetkan rencana tersebut dapat dikerjakan. Alasannya masih dalam tahap pengkajian untuk menggunakan teknologi seperti apa. "Pengkajian tersebut harus selesai dalam 2 pekan," jelasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Pre-IPO : Explained

[X]
×