kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.904.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.280   0,00   0,00%
  • IDX 7.113   44,39   0,63%
  • KOMPAS100 1.038   7,95   0,77%
  • LQ45 802   5,08   0,64%
  • ISSI 229   1,99   0,87%
  • IDX30 417   1,49   0,36%
  • IDXHIDIV20 489   1,52   0,31%
  • IDX80 117   0,66   0,57%
  • IDXV30 119   -0,75   -0,63%
  • IDXQ30 135   0,08   0,06%

Bangun apartemen, Radinka gunakan kas internal


Rabu, 20 Mei 2015 / 19:31 WIB
Bangun apartemen, Radinka gunakan kas internal
ILUSTRASI. Pemerintah menargetkan ekonomi digital di Indonesia bisa tumbuh mencapai US$ 800 miliar di tahun 2030.


Reporter: Dityasa H Forddanta | Editor: Hendra Gunawan

JAKARTA. Umumnya, para pengembang atau developer baru memulai proyeknya setelah sejumlah uang dari proses pra penjualan masuk. Namun lain halnya dengan Radinka Quatro Land.

Entitas Radinka Quatro Investama ini membangun tower apartemen dengan duitnya sendiri. "Jadi, kami tidak hanya sekadar menjual 'gambar' terlebih dahulu," ujar Adhi Trirachmadi, Chief Executive Officer (CEO) Radinka Quatro Land, (20/5).

Proyek yang bakal diluncurkan itu dinamakan Antasari Heights Residence. Investasi untuk proyek tersebut sebesar Rp 750 miliar.

Kendati tidak menggunakan duit hasil pra penjualan, namun manajemen tidak menggunakan kas internal sepenuhnya melainkan juga dari pinjaman perbankan.

Adhi bilang, umumnya komposisi antara kas internal dengan perbankan sebesar 40% dan 60%. Sejauh ini, perseroan sudah mengeluarkan 30% dari total investasi atau sekitar Rp 225 miliar. "Dana ini digunakan untuk memulai pengerjaan tiang pancang dan sejumlah proses lainnya," pungkas Adhi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Banking Your Bank

[X]
×