Reporter: Muhammad Yazid | Editor: Dikky Setiawan
JAKARTA. PT Shell Indonesia optimistis mampu memperbesar pangsa pasar pelumas di Indonesia. Hal ini ditandai dengan persiapan konstruksi pabrik lube oil blending plant alias minyak pelumas di Marunda, Jakarta Utara – yang rencananya bakal beroperasi 2015 mendatang.
Johari Jalil, General Manager Lubricant and Commercial Fuels Shell Indonesia, mengatakan, dalam waktu dekat pihaknya akan segera melakukan peletakan batu pertama atawa ground breaking di pabrik tersebut. "Investasinya lumayan besar, pokoknya ratusan juta dollar AS," katanya, Kamis (20/6). Menurut kabar nilai investasinya US$ 90 juta–US$ 100 juta.
Pembangunan pabrik lubricant dengan kapasitas 160.000 kiloliter (kl) per tahun tersebut merupakan unit pengolahan pertama yang dibangun perusahaan di Indonesia. Selama ini, untuk memasarkan pelumas Shell di Tanah Air, perusahaan itu mendatangkannya dari pabrik yang ada di Malaysia dan Singapura.
Menurut Johari, nantinya pabrik tersebut dikhususkan untuk menjangkau pangsa pasar pelumas di Indonesia, baik untuk transportasi maupun industri. Ia mengklaim, saat ini pihaknya telah menguasai pangsa pasar sebanyak 12%, atau terbesar kedua setelah Pertamina yang menguasai pasar lebih dari 60%.
Kebutuhan pelumas nasional mencapai sekitar 800 juta liter per tahun. Dengan porsi pangsa pasar 12%, maka jumlah penjualan lubricant Shell sekarang ini sekitar 96 juta liter per tahun. "Tentu market share kami terus mengalami peningkatan, mungkin di tahun sebelumnya hanya sekitar 11%," ujar Johari.
Dari jumlah penjualan tersebut, Shell Indonesia memasarkan ke kalangan industri seperti pengusaha pertambangan dan pembangkit listrik sebanyak 60% hingga 70%. Sedangkan sisanya dipasarkan untuk kebutuhan kendaraan otomotif.
Johari bilang, untuk menjaga pasar pelumas, Shell senantiasa bekerjasama dengan konsumen dengan pelayanan fasilitas pemeliharaan mesin. Misalnya, dengan PT Adaro Energy Tbk dan PT Astra International. "Kami juga baru meluncurkan produk pelumas mesin mobil terbaru yang diberi merek Shell Helix HX8 5W-30," katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News