kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.499.000   -40.000   -2,60%
  • USD/IDR 15.935   -60,00   -0,38%
  • IDX 7.246   -68,22   -0,93%
  • KOMPAS100 1.110   -11,46   -1,02%
  • LQ45 880   -11,76   -1,32%
  • ISSI 222   -0,92   -0,41%
  • IDX30 452   -6,77   -1,48%
  • IDXHIDIV20 545   -7,80   -1,41%
  • IDX80 127   -1,32   -1,03%
  • IDXV30 136   -1,06   -0,77%
  • IDXQ30 150   -2,29   -1,50%

Bantu tangani Covid-29, Krakatau Steel (KRAS) salurkan 25.438 tabung oksigen gratis


Selasa, 10 Agustus 2021 / 15:55 WIB
Bantu tangani Covid-29, Krakatau Steel (KRAS) salurkan 25.438 tabung oksigen gratis
ILUSTRASI. Petugas memeriksa tabung oksigen untuk bantuan penanganan COVID-19 di Pabrik Gas Industri Krakatau Steel, Cilegon, Banten. ANTARA FOTO/Dhemas Reviyanto/aww.


Reporter: Vina Elvira | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Krakatau Steel Tbk (KRAS) telah menyalurkan sebanyak 25.438 tabung oksigen atau setara dengan 218 ton sejak 2 Juli 2021 lalu. Program oksigen gratis ini mencakup wilayah provinsi Banten, DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Yogyakarta, dan Lampung. 

Program oksigen gratis KRAS bekerjasama dengan masing-masing pemerintah daerah tingkat provinsi, maupun kota dan kabupaten, serta berkoordinasi juga dengan sejumlah rumah sakit di wilayah tersebut.

“Krakatau Steel sebagai salah satu perusahaan BUMN harus menjadi yang terdepan dalam melakukan pelayanan kepada masyarakat, sehingga dalam memenuhi kebutuhan oksigen ini kami melayani pengisian oksigen 24 jam sehari sehubungan dengan banyaknya permintaan,” ungkap Direktur Utama Krakatau Steel, Silmy Karim dalam keterangan resminya Selasa (10/8).

Selama menjalankan program ini, Silmy bilang prosedur maupun protokol kesehatan selalu dilakukan dengan ketat sehingga program oksigen gratis KRAS berlangsung dengan tertib dan lancar.

Baca Juga: Silmy Karim kembali memborong 459.200 saham Krakatau Steel (KRAS)

Dia menjelaskan, pada masa puncaknya, pengisian oksigen sekitar 1.200 tabung oksigen per hari. Tetapi belakangan ini telah terjadi tren penurunan permintaan oksigen sampai 60% seperti yang terjadi pada pengisian 9 Agustus 2021 yang hanya sebesar 352 tabung oksigen.

“Kecenderungan menurunnya permintaan pada Program Oksigen Gratis KS menandakan bahwa permintaan oksigen yang sempat sangat tinggi akibat Covid-19 sudah semakin terkendali,” jelasnya.

Meski demikian, Silmy mengatakan pihaknya akan meneruskan program oksigen ini sesuai dengan komitmennya untuk pelayanan kepada masyarakat. “

Kami terus melanjutkan Program Oksigen Gratis KS ini sampai permasalahan supply oksigen untuk keperluan kesehatan ini kembali normal,” tutup Silmy.

Selanjutnya: Krakatau Steel (KRAS) optimistis prospek ekspor baja tetap positif

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Kiat Cepat Baca Laporan Keuangan Untuk Penentuan Strategi dan Penetapan Target KPI Banking and Credit Analysis

[X]
×