kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45926,73   11,38   1.24%
  • EMAS1.310.000 -1,13%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Bea keluar CPO Desember tetap 0%


Jumat, 28 November 2014 / 09:11 WIB
Bea keluar CPO Desember tetap 0%
ILUSTRASI. Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) secara resmi telah menutup keran ekspor bijih bauksit per 10 Juni 2023. . Foto: KONTAN/Dimas Andi Shadewo


Reporter: Handoyo | Editor: Sanny Cicilia

JAKARTA. Kementerian Perdagangan (Kemendag) tetapkan Bea Keluar (BK) minyak sawit mentah atau crude palm oil (CPO) untuk bulan Desember tetap 0%. Hal ini disebabkan lantaran harga referensi CPO hanya US$ 733,16 per metrik ton (MT).

Direktur Jenderal Perdagangan Luar Negeri Partogi Pangaribuan mengatakan, harga referensi yang digunakan untuk menentukan BK CPO bulan Desember tersebut turun sebesar US$ 3,16 atau 0,43% dari periode bulan sebelumnya yang mencapai US$ 736,32 per MT.

Sementara itu untuk BK biji kakao untuk bulan Desember tetap 10%, atau tidak berubah dibandingkan periode sebelumnya. Harga referensi biji kakao untuk penetapan HPE biji kakao mengalami penurunan sebesar US$ 243,70 atau 7,68% yaitu dari US$ 3.173,45 per MT menjadi US$ 2.929,75 per MT.

Penurunan harga referensi dan HPE untuk produk CPO dan biji kakao disebabkan oleh melemahnya harga internasional untuk komoditas tersebut. Rendahnya harga CPO di bawah tingkat ambang batas pengenaan BK di level US$ 750 mengakibatkan masih tetap dikenakannya BK sebesar 0% untuk periode bulan Desember 2014 untuk CPO dan produk turunannya. 

"Rendahnya harga referensi dan HPE CPO saat ini disebabkan oleh masih lemahnya harga CPO internasional yang disebabkan oleh oversupply pasar internasional minyak nabati dunia, terutama oleh minyak nabati dari sumber lain sebagai kompetitor CPO,” jelas Partogi, dalam siaran persnya, Jumat (28/11).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×