kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.948.000   47.000   2,47%
  • USD/IDR 16.541   37,00   0,22%
  • IDX 7.538   53,43   0,71%
  • KOMPAS100 1.059   10,21   0,97%
  • LQ45 797   6,35   0,80%
  • ISSI 256   2,43   0,96%
  • IDX30 412   3,30   0,81%
  • IDXHIDIV20 468   1,72   0,37%
  • IDX80 120   1,05   0,88%
  • IDXV30 122   -0,41   -0,34%
  • IDXQ30 131   0,79   0,61%

Begini strategi Toba Bara Sejahtra (TOBA) untuk tingkatan kinerja


Selasa, 27 Agustus 2019 / 20:40 WIB
Begini strategi Toba Bara Sejahtra (TOBA) untuk tingkatan kinerja
ILUSTRASI. Tambang Batubara PT. Toba Bara Sejahtera Tbk


Reporter: Ika Puspitasari | Editor: Handoyo

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kinerja Keuangan PT Toba Bara Sejahtra Tbk (TOBA) terdampak penurunan harga jual batubara. Laba bersih periode berjalan yang dapat diatribusikan pada entitas induk US$ 12,87 juta turun 19,81% dari periode semester 1 2018 US$ 16,05 juta pada semester I-2019.

Padahal Toba Bara Sejahtra mencatatkan kenaikan pendapatan pada semester pertama 2019. Emiten berkode saham TOBA ini mengantongi pendapatan US$ 230,70 juta tumbuh 23,18% ketimbang realisasi pada periode yang sama 2018 US$ 187,29 juta.

"Laba bersih menurun disebabkan penurunan harga jual batubara ditambah lagi adanya peningkatan rate pertambangan," kata Sekretaris Toba Bara Sejahtra Elizabethp Novi Sagita Aruan kepada Kontan.co.id, Kamis (22/8).

Baca Juga: Apkasi merekomendasikan tata ulang perizinan agar berpihak ke pemerintah kabupaten

Pendapatan diperoleh dari penjualan ke PLN menyumbang 27%, kemudian penjualan ke Taiwan Power Company 15%, TNB Fuel Service 14%, Avra Commodities Pte., Ltd 8%, dan penjualan ke Vitol Pte., Ltd sebesar 3%.

Seiring meningkatnya pendapatan, beban pendapatan TOBA juga meningkat 47,31% menjadi US$ 187,62 juta dari tahun lalu US$ 125,33 juta. Sehingga laba kotor mereka juga turun pada paruh pertama 2019 US$ 46,08 juta atau merosot 25,62% dari US$ 61,96 juta.

Tak hanya itu, beban administrasi keuangan juga meningkat dua kali lipat jadi US$ 8,96 juta dari angka US$ 4,17 juta. Sehingga laba bersih mereka merosot. Sebagai salah satu strategi untuk meningkatkan kinerja, pada semester kedua ini perusahaan tetap fokus untuk melakukan efisiensi biaya khususnya untuk biaya operasional.

Baca Juga: Bupati Samosir: Dalam lima tahun mendatang Danau Toba jadi Bali Baru

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×