Sumber: Kompas.com | Editor: Dikky Setiawan
JAKARTA. Punya hunian, baik rumah tapak maupun apartemen di Jakarta masih menjadi mimpi sebagian besar masyarakat kita.
Terlebih, hunian yang dekat dengan tempat aktivitas, sekolah, bekerja, berbisnis, dan juga bersosialisasi.
Kalaupun ada, harganya selangit. Untuk hunian dengan spesifikasi yang sesuai keinginan dan juga kebutuhan dibanderol dengan kisaran harga Rp 35 juta hingga Rp 45 juta per meter persegi.
Itu harga unit-unit apartemen yang dekat ke pusat kota, alias masih berada di Ring 2. Sementara harga apartemen di central business district (CBD) Jakarta atau di pusat bisnis sudah menembus angka minimal Rp 60 juta per meter persegi.
Bagaimana dengan harga unit-unit apartemen di lokasi premium incaran macam CBD Sudirman maupun Jl MH Thamrin Nomor 1?
Colliers International Indonesia menunjukkan angka-angka yang niscaya bakal bikin pening kepala kelas menengah tanggung, yakni Rp 75 juta hingga Rp 150 juta per meter persegi.
Harga tinggi itu disematkan pada unit-unit apartemen di Thamrin Nine, Anandamaya Residences, Keraton at The Plaza, dan Langham Residences.
Meski deretan nominal tersebut bisa bikin keder, namun jangan khawatit masih banyak apartemen yang ditawarkan dengan harga ramah kantong kelas menengah.
Satu di antaranya adalah menara anyar di Sentra Timur Residences, Pulo Gebang, Jakarta Timur, yakni Sapphire Tower. Apartemen kembangan KSO Bakrie Pangripta Loka dan Perum Perumnas ini dipatok hanya Rp 250 juta per unit.
Paling mahal, harganya Rp 700 jutaan untuk tiga kamar tidur.
Bahkan, untuk menarik minat calon konsumen, Bakrie dan pengembang pelat merah itu sepakat memberikan diskon jutaan rupiah, bebas biaya kredit pemilikan apartemen (KPA) dan bisa dicicil 48 kali tanpa bunga.
"Kami menyiapkan 607 unit untuk Shappire Tower ini," kata Direktur Proyek Sentra Timur Reisdence, Windoko, kepada Kompas.com, Jumat (27/5/2016).
Apartemen ini, lanjut Windoko, bisa diakses dari Tol Lingkar Luar Jakarta (JORR), Tol Dalam Kota, dan Commuter Line rute Tanah Abang-Cakung-Bekasi atau Manggarai-Cakung-Bekasi.
Selain Sentra Timur Residences, apartemen lainnya yang akan memenuhi pasar Jakarta semester kedua tahun ini adalah Prajawangsa Residences.
Synthesis Development, selaku pengembangnya, mematok harga jual apartemen di Cijantung, Jakarta Timur tersebut mulai dari Rp 245 juta untuk tipe terkecil atau studio.
"Kami akan membangun sebanyak 4.000 unit untuk memenuhi kebutuhan para profesional muda dan kelas menengah," tutur Direktur Prajawangsa Reisdences, Mandrowo Sapto, saat berkunjung ke kantor redaksi Kompas.com, Selasa (24/5/2016).
Prajawangsa Residences, kata Mandrowo, sangat dekat dengan CBD TB Simatupang, dan fasilitas-fasilitas umum lainnya seperti sekolah internasional, pusat belanja, dan lain-lain.
Anda pilih mana? (Penulis: Hilda B Alexander)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
