Reporter: Leni Wandira | Editor: Putri Werdiningsih
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. WINGS Group Indonesia melebarkan sayap bisnisnya. Melalui WINGS Food, perseroan resmi merambah bisnis air minum dalam kemasan (AMDK) dengan meluncurkan AQUVIVA.
AQUVIVA mengusung Teknologi 7 Tahap Nano Purifikasi. Teknologi ini diklaim mampu mempertahankan mineral alami dari sumber airnya sekaligus menyaring zat-zat yang tidak berguna bagi tubuh, sehingga menghasilkan air dengan kemurnian optimal.
Senior Brand Manager AQUVIVA, Devi Chrisnatalia. Dalam acara tersebut menekankan bahwa kehadiran AQUVIVA bertujuan memberikan solusi bagi masyarakat yang menginginkan air minum yang tidak hanya segar, tetapi juga aman, sehat, dan mudah diakses.
Menurut Devi, Gen Z akan menjadi fokus utama pemasaran AQUVIVA, sejalan dengan prediksi bonus demografi Indonesia pada 2045, di mana populasi usia muda akan mendominasi.
Baca Juga: Wings Group Luncurkan Fresly Air Care, Inovasi Baru untuk Pengharum Ruangan
Selain itu, AQUVIVA juga berkontribusi dalam upaya keberlanjutan dengan berkolaborasi bersama Plastic Pay melalui Reverse Vending Machine (RVM) dan Dropbox di beberapa titik di Jabodetabek sebagai tahap awal.
"Kolaborasi ini mengajak konsumen untuk berpartisipasi dalam pengelolaan sampah plastik dan mendukung ekonomi sirkular demi masa depan yang lebih bersih dan berkelanjutan," ujar Devi dalam acara peluncuran di Jakarta, Selasa (25/1).
Kemasan botol air mineral AQUVIVA ukuran kecil (250 mililiter), sedang (700 mililiter), hingga besar (1.600 mililiter) ternyata memiliki perbedaan segmen pasar yang hendak disasar.
"Ukuran kecil cocok untuk acara-acara nih, misalnya acara hajatan, atau acara pertemuan, 'open house' saat lebaran nanti mau mengundang tamu-tamu ke rumah, buat bekal anak sekolah, itu cocok banget 250 mili," kata Devi.
Baca Juga: Jaring Pasar Peduli Isu Berkelanjutan Wings Meluncurkan Soklin Berbahan Tumbuhan
Selanjutnya kemasan botol ukuran sedang (700 ml), biasanya menyasar acara-acara yang ramai didatangi kawula muda. Daya tarik kemasan sedang AQUVIVA adalah isinya 100 mililiter lebih banyak daripada kompetitor sejenis yang hanya 600 mililiter air.
Sedangkan kemasan botol ukuran besar (1.600 ml) menjangkau segmen konsumen yang membutuhkan pasokan air dalam jumlah yang lebih besar daripada yang disediakan kompetitor lain yang hanya adanya ukuran 1.500 ml.
Dalam kesempatan yang sama, dr. Nadia Alaydrus menekankan pentingnya kualitas air minum bagi kesehatan.
“Air yang baik harus mengandung mineral alami seperti kalsium, kalium, natrium, magnesium, dan selenium yang mendukung fungsi tubuh. Air yang diolah dengan teknologi canggih dan tetap mempertahankan mineral alaminya adalah paket lengkap untuk kesehatan jangka panjang," ujarnya.
AQUVIVA juga berkomitmen terhadap keberlanjutan dengan berkolaborasi bersama Plastic Pay melalui *Reverse Vending Machine* (RVM) dan *Dropbox* di beberapa titik Jabodetabek. Program ini bertujuan mendorong masyarakat untuk mendaur ulang botol plastik serta mendukung ekonomi sirkular.
Dengan kemasan PET yang 100% dapat didaur ulang, pH seimbang di angka 7, serta sensasi rasa yang lebih sejuk di setiap tegukan, AQUVIVA siap bersaing di industri AMDK Indonesia. Produk ini sudah tersedia di toko-toko tradisional dan akan segera masuk ke minimarket serta supermarket di seluruh Indonesia.
Selanjutnya: Menanti Taring OJK Usai Kemunculan Eks CEO Investree Adrian Gunadi di Doha
Menarik Dibaca: Dukung Pengelolaan Sampah, Beiersdorf Gelar Program Peduli Diri dan Lingkungan
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
