kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.708.000   17.000   1,01%
  • USD/IDR 16.340   0,00   0,00%
  • IDX 6.788   -6,83   -0,10%
  • KOMPAS100 1.009   -1,54   -0,15%
  • LQ45 781   -2,24   -0,29%
  • ISSI 211   0,76   0,36%
  • IDX30 405   -1,54   -0,38%
  • IDXHIDIV20 488   -3,62   -0,74%
  • IDX80 114   -0,07   -0,06%
  • IDXV30 120   -0,76   -0,63%
  • IDXQ30 133   -0,78   -0,59%

Bidik Pendapatan Rp 8 Triliun di 2025, Ini Strategi Medikaloka Hermina (HEAL)


Rabu, 19 Februari 2025 / 15:40 WIB
Bidik Pendapatan Rp 8 Triliun di 2025, Ini Strategi Medikaloka Hermina (HEAL)
Direksi PT Medikaloka Hermina Tbk (HEAL) memaparkan hasil Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) yang diselenggarakan pada Senin (13/5/2024). Emiten rumah sakit, PT Medikaloka Hermina Tbk (HEAL) memproyeksikan pendapatan sebesar Rp 7,8 triliun hingga Rp 8 triliun pada 2025.


Reporter: Vina Elvira | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Emiten rumah sakit, PT Medikaloka Hermina Tbk (HEAL) memproyeksikan pendapatan sebesar Rp 7,8 triliun hingga Rp 8 triliun pada 2025. 

Presiden Direktur Medikaloka Hermina, Hasmoro, mengatakan, pihaknya menargetkan angka pendapatan sebesar Rp 7,8 triliun- Rp 8 triliun. Sementara untuk EBITA margin ditargetkan sebesar 29%. 

HEAL berharap prospek industri kesehatan akan terus berkembang dengan baik di Indonesia.

Baca Juga: Medikaloka Hermina (HEAL) Sudah Menyerap Capex Sebesar Rp 1 Triliun

Salah satu yang menjadi katalis positif adalah peluang Coordination of Benefit (CoB) yang diharapkan tumbuh seiring dengan penerapan KRIS di tahun ini. 

“Oleh karenanya, fokus HEAL tahun ini adalah meningkatkan pendapatan dari pasien Non-BPJS dengan merekrut dan menambah dokter-dokter spesialis dan Sub spesilialis full time,” ungkap Hasmoro, kepada Kepada Kontan.co.id,, Selasa (18/2). 

Lebih lanjut, ia bilang HEAL juga akan mengembangkan dan menambah jenis pelayanan, serta optimalisasi kerja sama dengan asuransi kesehatan tambahan dan perusahaan.

Di sisi lain, HEAL akan melanjutkan ekspansi jaringan rumah sakit. HEAL berencana membuka dua rumah sakit (RS) baru di tahun 2025 yang berlokasi di Bali dan Salatiga. 

Baca Juga: Intip Rekomendasi Saham Medikaloka Hermina (HEAL) yang Gencar Ekspansi

Dia menuturkan, proses pembangunan kedua RS tersebut sedang berlangsung hingga saat ini dan diharapkan di akhir tahun 2025 atau awal tahun 2026 keduanya sudah bisa beroperasi.

“Selain itu, kami sedang mempelajari dan mempertimbangkan penawaran dari beberapa RS untuk diakuisisi,” tuturnya.  

Untuk merealisasikan agenda ekspansi tersebut, Manajemen HEAL menyiapkan dana belanja modal atau capital expenditure (Capex) sekitar Rp 1,5 triliun di 2025.

 

HEAL belum merilis secara resmi laporan keuangan tahun buku 2024. Namun, Hasmoro menyampaikan bahwa kinerja tahun 2024 mengalami peningkatan dibanding 2023.

Adapun salah satu faktor pendorongnya adalah penambahan kapasitas tempat tidur RS sehingga meningkatkan okupansi sekaligus optimalisasi pelayanan unggulan. 

Baca Juga: Kinerja Medikaloka Hermina (HEAL) Diproyeksi Kian Positif, Cek Rekomendasi Analis

“Selain itu, bisnis non rumah sakit juga berkembang, salah satunya adalah operatorship,” tandasnya. 

Hingga September 2024, HEAL membukukan pendapatan neto Rp 5,02 triliun. Pendapatan tersebut meningkat 18,84% year on year (yoy) dibandingkan Rp 4,22 triliun pada posisi yang sama tahun sebelumnya. 

Sementara untuk laba neto periode berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk angkanya mencapai Rp 468,16 miliar juga lebih tinggi dari semula Rp 348,84 miliar pada tahun 2023. 

Selanjutnya: Sidang Isbat Awal Ramadan 1446 H Digelar 28 Februari 2025

Menarik Dibaca: Harga Emas Kembali Dekati Rekor, Terpicu Geopolitik Ukraina dan Tarif Baru Trump

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Mastering Finance for Non Finance Entering the Realm of Private Equity

[X]
×