kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45985,97   -4,40   -0.44%
  • EMAS1.222.000 0,41%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Bidik target pangsa pasar double digit, berikut strategi Hankook Tire tahun ini


Minggu, 18 April 2021 / 17:55 WIB
Bidik target pangsa pasar double digit, berikut strategi Hankook Tire tahun ini
ILUSTRASI. Ban Hankook jenis DM04 dan AH30 untuk kendaraan niaga.


Reporter: Arfyana Citra Rahayu | Editor: Wahyu T.Rahmawati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Produsen ban, Hankook Tire melihat prospek bisnis yang menarik di pasar domestik dalam jangka waktu dekat hingga menengah. Hankook telah menyiapkan sejumlah strategi untuk mencapai pertumbuhan kinerja penjualan yang positif di sepanjang tahun ini. 

President Director Hankook Tire, Yoonsoo Shin sangat optimistis pertumbuhan industri otomotif bisa lebih baik tahun ini seiring adanya vaksinasi dan kebijakan-kebijakan yang mendorong daya beli masyarakat seperti pajak PPnBM bagi kendaraan. Namun, sebagai produsen ban Hankook Tire juga berusaha menyikapi secara realistis sehingga telah menyiapkan berbagai strategi bisnis alternatif agar tidak terpaku pada penjualan kendaraan saja.

"Memasuki pandemi tahun kedua, kami melihat pelaku industri sudah semakin piawai dalam mengendalikan keadaan dan fokus menciptakan inovasi atau model bisnis baru. Ini juga jadi peluang bagi Hankook memperluas kemitraan dengan partner yang punya visi misi yang sama," kata dia kepada Kontan.co.id, Rabu (13/4). 

Upaya menjalin kemitraan ini dilakukan Hankook Tire pada tahun lalu dengan PT B-Quik Otomotif Indonesia, jaringan bengkel mobil yang dikenal sebagai B-Quik atau 1 Station. Berkat kerja sama baik dan dukungan dari mitra, Hankook meraih lebih dari 40% penjualan dari B-Quik pada bulan Agustus 2020. "Kami juga tengah menjajaki beberapa kemitraan dengan perusahaan penyedia transportasi dan layanan ride hailing," ungkap dia.  

Baca Juga: China masih menguasai mayoritas pasar impor ban tanah air

Nah, melihat keberhasilan untuk bertahan di tengah badai pandemi, produsen ban ini akan melanjutkan fokus segmen di tahun lalu yakni ke segmen ban high-inch yang umumnya diminati kendaraan SUV. Sementara dari segmentasi pasar, Hankook juga tetap fokus menggarap segmen aftermarket.

Terlebih dengan banyaknya layanan ride-hailing sekarang yang rata-rata menggunakan mobil MPV dan LCGC, otomatis meningkatkan permintaan terhadap ban pengganti (replacement tire). "Target bisnis kami masih sama, yaitu mencapai market share sebesar dobel digit di pasar domestik. Sejauh ini, perkembangan bisnis kami sudah sesuai dengan koridor yang tepat di pasar," imbuh Yoonsoo. 

Baca Juga: Kemenperin: Pasokan ban pertambangan dan alat berat lokal belum mencukupi kebutuhan

Secara garis besar, Yoonsoo melihat untuk jenis ban kendaraan penumpang (passenger car radial), Hankook Tire  akan meningkatkan aktivitas penjualan yang melibatkan distributor dan retailer serta mengadakan program-program promosi untuk toko. Tak hanya itu, Hankook juga akan meningkatkan peluang ke segmen B2B. 

Sementara untuk jenis ban truck dan bus (truck & bus radial), Hankook Tire akan fokus memberikan pelayanan yang mengarah pada solusi bagi para fleet customer sesuai kendala spesifik yang dirasakan setiap pelanggan. "Kami selalu berupaya menawarkan produk berteknologi tinggi, meningkatkan layanan SCM, dan aktivitas pemasaran bagi pelanggan setia Hankook," tutup Yoonsoo. 

Baca Juga: Hankook Tire perkenalkan inovasi produk ban untuk menunjang mobil listrik

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×