kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.846.000   69.000   3,88%
  • USD/IDR 16.804   66,00   0,39%
  • IDX 6.254   286,04   4,79%
  • KOMPAS100 892   48,19   5,71%
  • LQ45 707   37,74   5,64%
  • ISSI 193   7,28   3,92%
  • IDX30 373   19,75   5,60%
  • IDXHIDIV20 451   19,32   4,47%
  • IDX80 101   5,64   5,89%
  • IDXV30 106   4,60   4,54%
  • IDXQ30 123   5,40   4,59%

Bisnis sewa kendaraan TRAC masih mendominasi pendapatan Serasi Autoraya


Rabu, 28 Maret 2018 / 15:08 WIB
Bisnis sewa kendaraan TRAC masih mendominasi pendapatan Serasi Autoraya
ILUSTRASI. TRAC-Astra Rent A Car (TRAC-Astra)


Reporter: Agung Hidayat | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bisnis PT Serasi Autoraya (SERA) terdiri dari tiga lini bisnis yakni penyewaan kendaraan, jual-beli mobil bekas dan angkutan logistik. Dari banyak bisnis tersebut, lini usaha penyewaan kendaraan lewat TRAC-Astra Rent Car masih menjadi penyumbang penjualan terbesar bagi perseroan.

Hadi Winarto, Direktur PT Serasi Autoraya mengatakan jasa sewa kendaraan bernama TRAC memang menjadi pilar bagi bisnis perusahaan. "Kedepannya TRAC masih memegang porsi 50% dari pendapatan," ujarnya saat konferensi pers berlangsung, Rabu (28/3).

Menilik laporan keuangan Serasi Autoraya, sampai 2017 saja porsi bisnis TRAC mengkontribusi 40% atau Rp 2,22 triliun dari total pendapatan perseroan yang sebesar Rp 5,56 triliun. Sedangkan sisanya 38% dan 22% berasal dari jual-beli mobil bekas serta jasa logistik.

Besarnya sumbangan TRAC menjadikan perseroan mengutamakan aliran belanja modal (capital expenditure/capex) nantinya kemungkinan besar untuk bisnis sewa kendaraan tersebut. 

Yudas Tadeus Go, Corporate Secretary PT Serasi Autoraya bilang setiap tahunnya perseroan akan menggelontorkan capex di bawah Rp 2 triliun. "Tahun 2018 ini capex kami sekitar Rp 1,8 triliun," ungkapnya. 

Sumber dana capex tersebut sebagian berasal dari pengajuan obligasi tahap I yang dilakukan perseroan saat ini dan sebagian lagi diambil dari kas perseroan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU

[X]
×