Reporter: Sabrina Rhamadanty | Editor: Handoyo .
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Hingga akhir 2023 PT Supra Primatama Nusantara (Biznet) menargetkan penjualan naik sekitar 50% dibandingkan tahun sebelumnya.
Senior Manager Marketing Biznet Adrianto Sulistyo mengatakan target ini didukung dengan adanya kenaikan pendapatan Biznet pada semester I-2023.
“Jika dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu, ada kenaikan (pendapatan) sekitar 20 hingga 30 persen,” ujar Adrianto saat dihubungi Kontan, Kamis (10/08).
Meski begitu, ia mengatakan kenaikan ini tidak sebesar kenaikan di awal pandemi yang lalu. Dikarenakan kondisi new normal saat ini di mana sebagian masyarakat Indonesia sudah melakukan aktivitas seperti semula. Sehingga penggunaan Internet meskipun memang masih ada, namun tidak setinggi sebelumnya.
Baca Juga: Biznet Lakukan Relokasi Infrastruktur Kabel Fiber Optic di Jakarta
Hingga akhir Juni tahun 2023, Biznet telah melakukan ekspansi jaringan ke lebih banyak area dan kota di Indonesia seperti Batam, Padang, Pekanbaru, Palembang, Bogor, Karawang Cikampek, Pamanukan, Salatiga, Ungaran, Pemalang, Lumajang, Pasuruan, Banyuwangi dan Jember.
“Dengan perluasan jaringan ini, diharapkan lebih banyak orang di Indonesia dapat terhubung dengan layanan Internet terbaik dari Biznet untuk mendukung segala aktivitas digital yang ada,” katanya.
Berdasarkan catatan Kontan, di awal tahun Biznet telah mencatatkan target untuk melanjutkan pembangunan dan perluasan, khususnya di Pulau Sumatra.
Baca Juga: Di 2023, Biznet Fokus Ekspansi Jaringan guna Pemerataan Akses Internet di Indonesia
Perluasan ini didukung dengan pembangunan kabel Fiber Optic bawah laut, Biznet Nusantara Cable System yang akan menghubungkan dari Anyer (Banten) - Kalianda (Lampung) dan Sungsang (Sumatera Selatan) - Muntok (Bangka). Dan dilanjutkan dengan jaringan Biznet Fiber dari Kota Bandar Lampung sampai Banda Aceh.
Hingga saat ini Biznet sudah tersedia di lebih dari 180 kota yang tersebar di Pulau Jawa, Bali, Bangka, Sumatra, Sulawesi, Kalimantan, Flores dan Timor dengan lebih dari 85.000 KM kabel Fiber Optic dan lebih dari 2.200.000 homepass.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News