Reporter: Maizal Walfajri | Editor: Sofyan Hidayat
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Tak hanya mengejar volume dan nilai transaksi, para pelaku e-commerce mulai memperhatikan mitra penjual terutama para pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM). Salah satunya dilakukan oleh Blibli.com.
Vice President Merchant Development Improvement & Operation Blibli.com Geoffrey L. Dermawan bilang sepanjang tahun 2017, Blibli.com telah menggelar lebih dari 100 kegiatan pelatihan UMKM.
"Di tahun ini pelatihan akan tetap dilakukan dengan melakukan pendampingan kepada UMKM. Karena kami menyadari UMKM tidak cukup hanya dilatih tapi juga harus didampingi sampai dengan mampu berjalan secara mandiri," ujar Geoffrey kepada Kontan.co.id pada Rabu (11/4).
Lanjut Geoffrey total kegiataan selama 2017, terkumpul 2.500 UMKM dari seluruh indonesia dan 10% sudah naik kelas. Artinya pengetahuan dan keterampilan mitra UKM sudah meningkat mengenai berjualan melalui e-commerce. Geoffrey optimis angka ini akan terus bertambah.
"Penanganan UMKM berbeda dengan merchant yang terbiasa jualan online. UMKM perlu penanganan yg khusus seperti pengenalan ati dasar internet, cara foto produk, kemasan, dan penggunaan sistem penjualan Blibli.com. Jadi prosesnya akan lebih panjang hingga mereka dapat menjadi penjual yang mandiri," jelas Geoffrey.
Blibli.com menargetkan dapat naikkelaskan 2.500 UMKM di 2018. Geoffrey menekankan UMKM yang dibina merupakan produsen produk lokal dan bukan reseller. Total penjual UMKM yang terdaftar di Blibli.com hingga saat ini sudah lebih dari 3000 UMKM dari seluruh daerah di Indonesia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News