Reporter: Arfyana Citra Rahayu | Editor: Anna Suci Perwitasari
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. BP-AKR telah mengoperasikan stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) sebanyak 40 SPBU yang tersebar di wilayah Jabodetabek dan Jawa Timur.
Vanda Laura, Director Marketing BP-AKR menjelaskan pihaknya berkomitmen dalam memperluas jaringan SPBU nya di Indonesia untuk dapat menjangkau lebih banyak pengendara.
“Sejak pertama kali beroperasi di tahun 2018 hingga kini, total jaringan SPBU BP-AKR berjumlah 40 SPBU dengan perincian 27 SPBU tersebar di wilayah Jabodetabek dan 13 SPBU berada di wilayah Jawa Timur,” jelasnya kepada Kontan.co.id, Selasa (16/5).
Vanda menjelaskan lebih lanjut dalam mengembangkan jaringan SPBU, BP-AKR memiliki dua skema bisnis yaitu Corporate Owner Corporate Operate (COCO) dan Dealer Owner Dealer Operate (DODO).
Adapun hingga saat ini, BP-AKR memiliki 34 jaringan SPBU yang dikembangkan dengan skema COCO dan 6 jaringan SPBU dikembangkan dengan skema DODO.
Baca Juga: AKR Corporindo (AKRA) Telah Realisasikan Belanja Modal Rp 120 Miliar pada Kuartal I
Selain mengelola SPBU regular, BP-AKR juga mengelola SPBU compact, yaitu tipe SPBU yang di mana tangki penyimpanan bahan bakarnya tidak di tanam di dalam tanah/UGT (Under Ground Tank), melainkan tangki menggunakan tipe container dengan penyimpanan AGT (Above Ground Tank).
Saat ini BP-AKR mengelola 7 SPBU Compact Site yang berlokasi di Mustika Vida (Bekasi), Gunung Putri (Bogor), Perusahaan Raya (Malang), Rest Area KM 819A (Probolinggo), Rest Area KM 833B (Probolinggo), Tridharma Gresik (Gresik)dan Panglima Sudirman (Malang).
“BP-AKR terus mengembangkan jaringan SPBU secara bertahap untuk memberikan akses kepada masyarakat akan bahan bakar dan layanan yang berkualitas,” terang Vanda.
Vanda menegaskan, pihaknya fokus pengembangan jaringan SPBU BP masih di wilayah Jabodetabek dan Jawa Timur. Namun tidak menutup kemungkinan untuk BP-AKR mengembangkan jaringannya di wilayah lainnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News