kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45898,78   -24,72   -2.68%
  • EMAS1.319.000 0,00%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Brightgene Biomedical Indonesia bangun pabrik di Karawang


Senin, 12 Agustus 2019 / 06:37 WIB
Brightgene Biomedical Indonesia bangun pabrik di Karawang


Reporter: Kenia Intan | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Perusahaan farmasi PT Brighgene Biomedical Indonesia membangun pabrik baru di Karawang New Industry City (KNIC), Kamis (9/8).

Nantinya, pabrik ini akan menjadi pusat produksi dan R&D Brightgene untuk produk obat antivirus dan antikanker, serta pabrik formulasi untuk produk sitotoksik dan hormon.

“Indonesia adalah negara dengan populasi terbesar keempat di dunia dan memiliki pasar farmasi terbesar se-Asia Tenggara yang diprediksi akan mencapai nilai US$ 10,1 miliar di tahun 2021," kata Komisaris PT Brightgene Biomedical Indonesia Johannes Setijono dalam keterangan pers yang diterima Kontan.co.id, Jumat (9/8).

Baca Juga: Brightgene Biomedical bangun pabrik obat kanker di Karawang

PT Brightgene Biomedical Indonesia merupakan anak perusahaan dari Brightene yang sudah berpengalaman di dunia biomedis selama lebih 20 tahun dari Suzhou Tiongkok.

Bersama para profesional, PT Brightgene Biomedical Indonesia memproduksi obat-obatan secara lokal, sehingga harganya lebih kompetitif dan lebih terjangkau untuk pasien Indonesia.

Adapun investasi yang digelontorkan senilai Rp 580 miliar untuk rencana pembangunan selama 10 tahun. Brightgene Indonesia menargetkan akan memproduksi bahan farmasi aktif untuk obat anti kanker, anti-virus, sitotoksik, dan obat hormon dalam jumlah dan harga yang kompetitif. Nantinya pabrik yang dibangun akan seluas 25.000 meter persegi.

Baca Juga: Kawasan industri senilai US$ 300 juta berdiri di Karawang

" Kehadiran Brightgene Biomedical akan membantu pemerintah mewujudkan kemandirian bahan baku obat-obatan. Dengan berkembangnya industri bahan baku obat, maka akan mengurangi ketergantungan impor bahan baku obat dan membantu Rencana Aksi Pengembangan Industri Farmasi dan Alat Kesehatan milik pemerintah Indonesia,” kata Menteri Kesehatan Indonesia Nila Djuwita F Moeloek dalam keterangan pers yang diterima Kontan.co.id.

Sekadar informasi, Brightgene Biomedical adalah perusahaan pengembangan obat yang digerakkan oleh R&D yang berfokus pada pembuatan bahan baku obat yang berkualitas tinggi.

Brightgene Biomedical telah mengembangkan beberapa obat antivirus, kanker, dan kardiovaskular, sebagai obat-obatan yang sangat dibutuhkan tetapi harganya masih mahal di Indonesia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Tag


TERBARU

[X]
×