Reporter: Nindita Nisditia | Editor: Herlina Kartika Dewi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Perum Bulog menyatakan akan melakukan impor jagung pakan sebanyak 500.000 ton pada tahun ini.
Direktur Utama Perum Bulog Budi Waseso mengatakan, Bulog telah menghubungi sejumlah negara seperti Brasil, Argentina, dan Amerika Serikat (AS) untuk mengimpor jagung ke Indonesia.
Rencana impor jagung ini merupakan langkah untuk mengatasi fluktuasi harga jagung pakan yang dialami peternak ayam.
Baca Juga: Impor Jagung Pakan Rencananya Bakal Didatangkan dari Tiga Negara Ini
Budi menyampaikan, kuota dari impor jagung akan disesuaikan dengan masa produksi panen jagung di dalam negeri.
“Jadi gini, akhir tahun ini insyaallah juga jagung sudah ada. Saya berhitung dari masa panen. Jadi jangan saya tabrakkan,” kata Budi, Kamis (12/10).
Budi memastikan, penyaluran dari jagung impor nantinya sudah Bulog atur. Adapun terkait arahan lanjutan, akan difokuskan kepada yang membutuhkan agar tidak salah sasaran, seperti kelompok peternak mandiri.
Adapun pelaksanaan dari impor jagung oleh Bulog masih menantikan surat penugasan perizinan dari Badan Pangan Nasional (Bapanas).
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News