Reporter: Akhmad Suryahadi | Editor: Wahyu T.Rahmawati
KONTAN.CO.ID – JAKARTA. PT Bumi Resources Minerals Tbk (BRMS) menargetkan kenaikan produksi emas lewat anak usahanya PT Citra Palu Minerals bisa melampaui 35.000 ons tahun ini. Target ini melonjak 75% jika dibandingkan dengan realisasi produksi tahun lalu.
BRMS memproduksi sekitar 20.000 ons emas ada tahun 2023. Direktur Bumi Resources Minerals Herwin Hidayat mengatakan, ada beberapa faktor yang mendukung kenaikan produksi tersebut.
Pertama, produksi dari pabrik emas kedua di Palu yang terus meningkat dan akan mencapai kapasitas penuh di kuartal pertama 2024. “Kedua, pabrik emas ketiga di Palu yang rencananya akan selesai di bangun dan mulai dioperasikan di semester II-2024 ini,’ terang Herwin kepada Kontan.co.id, Selasa (13/2).
Baca Juga: Emiten Sektor Barang Baku Nantikan Prospek Perekonomian yang Lebih Baik di 2024
Anak usaha PT Bumi Resources Tbk (BUMI) ini berharap harga emas dapat bertahan di atas US$ 2.000 per ons troi sepanjang tahun ini. Menurut Herwin, emas masih dianggap sebagai aset lindung nilai dalam kondisi geopolitik yang panas saat ini
Selain itu, bank sentral Amerika Serikat (AS) Federal Reserve tidak agresif dalam menaikkan suku bunganya. Sepanjang semester II-2023 sampai saat ini suku bunga The Fed relatif stabil di kisaran 5,25%-5,5%. Suku bunga yang stabil akan berdampak terhadap harga komoditas yang meningkat, termasuk emas.
Keyakinan BRMS juga didukung oleh proyeksi institusi asing seperti JP Morgan dan UBS yang memprediksikan harga emas dapat bertahan di atas US$ 2.000 per ons troi di tahun ini.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News