CLOSE [X]
kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.470.000   4.000   0,27%
  • USD/IDR 15.946   -52,00   -0,33%
  • IDX 7.161   -53,30   -0,74%
  • KOMPAS100 1.094   -8,21   -0,74%
  • LQ45 872   -4,01   -0,46%
  • ISSI 216   -1,82   -0,84%
  • IDX30 446   -1,75   -0,39%
  • IDXHIDIV20 540   0,36   0,07%
  • IDX80 126   -0,84   -0,67%
  • IDXV30 136   0,20   0,15%
  • IDXQ30 149   -0,29   -0,20%

Catur Sentosa Adiprana (CSAP) membukukan kinerja positif sepanjang kuartal I 2020


Rabu, 10 Juni 2020 / 17:21 WIB
Catur Sentosa Adiprana (CSAP) membukukan kinerja positif sepanjang kuartal I 2020
ILUSTRASI. Pengunjung mengamati berbgai produk keramik lantai usai peresmian Superstore Mitra 10 ke 27 Di Pasanggrahan Jakarta, jumat (25/5). PT Catur Sentosa Adiprana Tbk (CSAP) membuka Superstore Mitra 10 ke 27 yang menempati area seluas 3.245 m2 dengan area penju


Reporter: Selvi Mayasari | Editor: Tendi Mahadi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Emiten ritel bahan bangunan dan peralatan rumah tangga PT Catur Sentosa Adiprana Tbk (CSAP) membukukan kinerja yang cemerlang sepanjang Kuartal I 2020 walaupun penyebaran Covid-19 masih masif pada paruh pertama tahun ini.

Berdasarkan laporan keuangan per 31 Maret 2020 yang dipublikasikan perseroan di laman keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Selasa (9/6), perusahaan mencatatkan pertumbuhan laba 7,87% menjadi Rp 21,6 miliar. Kenaikan laba sejatinya dikontribusikan oleh pertumbuhan penjualan sebesar 8,34% menjadi Rp 3,11 triliun pada kuartal pertama tahun ini.

Baca Juga: Tertekan wabah corona, J Resources (PSAB) upayakan kinerja bisa sama seperti 2019

Pendapatan dari segmen produk keramik masih mendominasi penjualan perseroan sebesar 37,33%, diikuti oleh produk barang produk konsumen, dan cat pada triwulan pertama tahun ini. Sementara itu, Berdasarkan segmen geografis, penjualan di area Jawa dan Bali berkontribusi 79,74% dari total omzet pada kuartal I/2020.

Kendati demikian, perseroan yang mengoperasikan gerai Mitra10 tersebut belum mampu melakukan efisiensi tercermin dari kenaikan beban pokok penjualan, beban operasional dan beban usaha lain sedang pendapatan usaha lainnya pun mengalami koreksi.

Total liabilitas dan total ekuitas masing-masing menanjak 10,41% menjadi Rp 5,09 triliun dan 1,07% menjadi Rp 1,99 triliun, sehingga total aset perseroan meningkat 7,62% menjadi Rp 7,09 triliun dibandingkan dengan periode akhir tahun 2019.

Baca Juga: Optimis pasar batubara membaik, Bukit Asam (PTBA) urung merevisi target

Selain itu, untuk kas dan setara kas akhir periode akhir Maret 2020 tercatat sebesar Rp 67,61 miliar. Realisasi tersebut menurun 35,17% dibandingkan periode yang sama tahun lalu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×