Reporter: Muhammad Julian | Editor: Handoyo .
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Chitose Internasional Tbk optimis penjualan produk mebel dan furnitur memiliki prospek yang baik di tahun 2020. Dalam hal ini, maraknya pembangunan infrasturktur berupa sarana-sarana publik diyakini akan berperan sebagai katalis positif yang mendongkrak permintaan produk-produk furnitur.
“Pembangunan infrastruktur dasar seperti sarana publik tentu akan diikuti dengan kebutuhan furnitur sebagai sarana pelengkapnya,” jelas Helina kepada Kontan.co.id (27/12).
Baca Juga: Pendapatan Chitose Internasional (CINT) tahun ini diproyeksikan meleset dari target
Untuk diketahui, emiten yang memiliki kode saham CINT ini memang kerap memasarkan produk-produknya pada e-catalog atau Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP).
Menurut keterangan Helina, saat ini sektor pemerintah memiliki kontribusi sekitar 20%-25% dalam penjualan perseroan. Sementara itu, sebanyak 75%-85% di antaranya masih berasal dari penjualan kepada sektor swasta.
Selain membidik pengadaan barang pemerintah untuk penjualan lokal, CINT juga berencana untuk meningkatkan ekspor ke Jepang, Australia, dan negara-negara lain di Asia.
Baca Juga: Chitose (CINT) Masih Fokus Garap Pasar Lokal
Meski demikian, secara komposisi, perseroan memproyeksikan porsi kontribusi ekspor secara konservatif, yakni di kisaran hingga 5% dalam penjualan pada tahun 2020. Untuk diketahui, pada sembilan bulan pertama tahun 2019, penjualan eksor berkontribusi sekitar 5,95% dalam total penjualan perseroan.
Dengan adanya sejumlah upaya di atas, CINT optimis bisa mencatatkan penjualan yang lebih baik dibanding tahun ini di sepanjang tahun 2020 nanti. Sayangnya, Helina masih enggan membeberkan berapa target penjualan yang ingin dikejar oleh perseroan pada tahun depan.
Sebagai informasi, perseroan memproyeksikan realisasi penjualan akan mendekati Rp 389 miliar di sepanjang tahun 2019. Adapun realisasi penjualan perseroan di sembilan bulan pertama tercatat sebesar Rp 258,16 miliar.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
