kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   21.000   1,38%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Cipaganti tambah armada antisipasi Lebaran


Jumat, 03 Agustus 2012 / 07:58 WIB
Cipaganti tambah armada antisipasi Lebaran
ILUSTRASI. Pengunjung berdiri di depan gerai makanan di salah satu Mal di Jakarta, Senin (5/7/2021).


Reporter: Ragil Nugroho | Editor: Markus Sumartomjon

JAKARTA. Untuk memperkuat lini usaha di bidang angkutan darat, Cipaganti Group lewat anak usaha PT Cipaganti Citra Graha menambah 100 armada baru. Nantinya armada tergres ini bakal melayani layanan jasa ulang alik (shuttle) dan layanan taksi premium. Armada yang menjadi pilihan perusahaan asal Bandung ini adalah Hyundai Startex Mover flip-flop.

Chief Executive Officer (CEO) Cipaganti Group, Andianto Setiabudi mengatakan, dari total 100 armada baru, sebanyak 80 unit armada bakal melayani jalur gemuk Bandung - Jakarta. Sisanya, untuk melayani taksi premium di Surabaya. "Kami sudah mendapat izin mengoperasikan 100 unit taksi premium. Untuk tahap awal, kami coba dulu 20 unit," katanya.

Alasan utama pemilik Cipaganti ini menambah armada adalah untuk mengantisipasi momen Lebaran. Pasalnya, setiap musim mudik Lebaran, jumlah penumpang Cipaganti langsung melonjak hingga 150% dibanding hari biasa. Kenaikan tersebut terjadi untuk armada travel, bus pariwisata serta mobil rental.

Khusus untuk armada anyar di rute Bandung - Jakarta tersebut bakal diperuntukkan bagi segmen menengah atas. Nantinya, Cipaganti bakal mematok tarif Rp 100.000 sekali jalan.

Andianto yakin armada ini bakal dilirik konsumen. Lantaran ia mengincar warga Bandung Utara yang notebene banyak berasal dari kalangan menengah atas.

Ke depan, ia merencanakan sekitar 50%-60% armada lawas Cipaganti bakal diganti dengan Hyundai Startex. Lantaran produk ini bisa menampung antara enam hingga tujuh penumpang "Ada rencana ke arah sana, namun kami ingin melihat potensi pasar terlebih dahulu," katanya.

Saat ini, Cipaganti memiliki 4.000 armada yang terdiri dari minibus carteran, taksi, bus hingga truk. Sampai akhir tahun ini, Andianto berencana bakal menambah sebanyak 2.500 armada lagi. Sehingga jumlah total armada Cipaganti sebanyak 7.500 unit. Selanjutnya, hingga 2015 nanti, Cipaganti menargetkan mempunyai 15.000 unit armada.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×