kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45898,02   -8,28   -0.91%
  • EMAS1.318.000 0,61%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Citatah bidik jual keramik Rp 306,06 miliar 2017


Senin, 07 November 2016 / 12:44 WIB
Citatah bidik jual keramik Rp 306,06 miliar 2017


Reporter: Dede Suprayitno | Editor: Adi Wikanto

Jakarta. PT Citatah Tbk menargetkan pertumbuhan penjualan 20% pada tahun 2017. Meski masih dua digit, target tersebut lebih kecil ketimbang target pertumbuhan penjualan 2016 yang sebesar 38,65%.

Target pertumbuhan penjualan pertumbuhan 38,65% tersebut setara dengan Rp 306,06 miliar. Perinciannya, sebanyak Rp 259,76 miliar target penjualan domestik dan Rp 46,3 miliar target penjualan ekspor. Kalau target tahun 2016 tersebut terpenuhi, hitungan target pertumbuhan penjualan 20% tahun 2017 adalah Rp 367,27 miliar.

Alasan produsen marmer tersebut memasang target pertumbuhan lebih kecil karena pesanan yang didapat tahun 2016 yang dikerjakan tahun 2017 tak sebesar yang didapat tahun 2015 untuk digarap tahun 2016.

"Save order perusahaan tahun ini masih lebih kecil sehingga berpengaruh pada realisasi penjualan tahun berikutnya," terang Taufik Johannes, Presiden Direktur PT Citatah Tbk, saat ditemui KONTAN, Jumat (4/11) pekan lalu.

Asal tahu, Citatah biasa mencatatkan kontrak pekerjaan besar jauh-jauh hari. Sementara, realisasi pencatatan penjualan atas pesanan itu baru akan terealisasi enam bulan atau setahun kemudian sejak pesanan didapat.

Salah satu ikhtiar Citatah memenuhi target kinerja tahun depan adalah  membesarkan pasar ekspor. Perusahaan yang tercatat dengan kode saham CTTH di Bursa Efek Indonesia tersebut menginginkan porsi ekspor menjadi 30% di tahun depan.

Hingga 30 September 2016, nilai ekspor Citatah sebesar Rp 35,23 miliar atau 15,92% terhadap total penjualan para periode tersebut. Kontribusi 84,08% selebihnya merupakan penjualan domestik.

Untuk itu, tahun depan Citatah memacu penjualan ekspor ke Amerika Serikat (AS). Tak tanggung-tanggung, jika kontribusi penjualan AS terhadap total penjualan ekspor saat ini belum sampai 1%, target kontribusi AS terhadap penjualan ekspor tahun depan sebesar 20% .

Citatah melihat, geliat pembangunan proyek properti Negeri Uwak Sam berpotensi besar mengerek permintaan batu marmer. "Pasar Amerika dua tahun belakangan memang sempat terpukul, kini mulai bergairah dan jadi target kami," ujar Taufik.

Kebetulan pula, pasar Asia khususnya Korea Selatan tak bisa diharapkan. Pengalaman Citatah, permintaan marmer dari Negeri Ginseng melandai lebih dari 50%.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Practical Business Acumen

[X]
×