Reporter: Vina Elvira | Editor: Handoyo .
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Catur Sentosa Adiprana Tbk (CSAP) optimistis dapat mencapai target bisnis yang dibidik di tahun 2022.
Optimisme itu salah satunya didorong meningkatnya konsumsi rumah tangga lantaran iklim perekonomian Indonesia yang terpantau stabil hingga pertengahan tahun ini.
Manajemen Catur Sentosa menyebut, saat ini kebutuhan akan renovasi hunian juga cukup tinggi. Sehingga berpengaruh terhadap kinerja perusahaan di tahun ini.
"Tren pertumbuhan dapat kami pastikan jauh lebih baik dari tahun lalu, selain didukung oleh iklim dan pertumbuhun yang postif perekonomian Indonesia, yang membaik sejak penurunan angka covid-19 yang cukup drastis dan suksesnya pencapaian target vaksinasi pemerintah," kata Corporate Secretary Catur Sentosa Adiprana, Idrus Widjajakusuma, kepada Kontan.co.id, Senin (20/6).
Idrus menuturkan, di tahun 2022 ini CSAP membidik target pendapatan dan laba bersih masing-masing tumbuh 11% dan 18% dibandingkan realisasi kinerja pada tahun 2021.
Baca Juga: Tahun Ini, Catur Sentosa Adiprana (CSAP) akan Membuka 3-4 Gerai Mitra10 Baru
Hingga Maret 2022 lalu Catur Sentosa mengantongi pendapatan sebesar Rp 3,70 triliun atau naik 12% dibandingkan pendapatan pada Maret 2021 yang senilai Rp 3,30 triliun.
Dari sisi bottom line, laba tahun berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk tercatat sebesar Rp 79,33 miliar, atau tumbuh 25% daripada laba bersih per kuartal I-2021 sebesar Rp 63,76 miliar.
Di samping keyakinan pada pertumbuhan kinerja keuangan, CSAP akan terus melanjutkan ekspansi gerai ritel modern dan perluasan jaringan distribusi di sepanjang tahun ini.
"CSAP berencana membuka toko Mitra10 sebanyak tiga sampai dengan enam toko per tahunnya, termasuk re-modeling empat eksisting toko Mitra10," ujar Idrus.
Idrus mencatat, sampai dengan saat ini sudah dua toko Mitra10 yang dibuka, yakni Mitra10 Pekanbaru pada Januari 2022 dan Mitra10 Cibinong (Mei 2022). Nah, di akhir kurtal kedua dan kuartal keempat nanti, akan ada dua toko Mitra10 lagi yang rencananya akan dibuka.
"Termasuk eksisting toko di Cibubur dan Mauk telah di-remodel atau upgrade," ucapnya.
Sementara itu, pada segmen distribusi bahan bangunan, CSAP berencana mengembangkan network coverage-nya sebanyak lima depo di beberapa area.
Dia bilang, dua lokasi depo sudah siap berjalan di semester kedua mendatang, lalu tiga depo sisanya akan terealisasi di kuartal keempat nanti.
Tak berhenti sampai di situ, CSAP juga akan melakukan ekspansi dan renovasi gudang di tiga wilayah yakni Kapuk, Surabaya, dan Gresik. Idrus menyebut, ekspansi dan renovasi gudang tersebut akan dimulai pada kuartal ketiga tahun 2022.
"Jadi semua progress perencanaan sesuai dengan jadwal dan target," tutur Idrus.
Nah, untuk memaksimalkan setiap agenda bisnisnya di tahun ini, CSAP menyiapkan dana belanja modal atau capital expenditure (capex) sekitar Rp 600 miliar.
Dengan rincian, 80% dana capex tersebut akan digunakan untuk mengembangkan segmen ritel modern, dan 20% sisanya digunakan sebagai modal ekspansi pada segmen distribusi.
"Perhitungan sedang berjalan, nanti akan kami sampaikan pada pelaporan pertengahan tahun 2022," kata Idris.
Baca Juga: Laba Bersih Catur Sentosa Adiprana (CSAP) Melonjak 250% Sepanjang Tahun 2021
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News